Resmi! Pramuka Tak Lagi Jadi Ekstrakulikuler Wajib di Sekolah, Ini Penjelasan Pemerintah

- 1 April 2024, 08:30 WIB
Pramuka Tak Lagi Jadi Ekstrakulikuler Wajib di Sekolah. *
Pramuka Tak Lagi Jadi Ekstrakulikuler Wajib di Sekolah. * /Pixabay

PORTAL PURWOKERTO – Ekstrakulikuler Pramuka telah lama menjadi bagian integral dari pendidikan di Indonesia. Namun terdapat aturan baru yang diputuskan oleh Nadiem Makarim, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI, untuk mencabut status kegiatan Pramuka sebagai ekstrakulikuler wajib di sekolah.

Keputusan itu sesuai dengan Peraturan Menteri Nomor 12 Tahun 2024 tentang Kurikulum pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah. Ekstrakulikuler Pramuka saat ini dianggap sebagai kegiatan opsional yang dapat diikuti sesuai dengan minat dan bakat siswa.

Aturan yang ditetapkan di Jakarta pada 25 Maret 2024 tersebut akan mulai diberlakukan pada 26 Maret 2024. Dikutip dari Pikiranrakyat.com, dalam pasal 34 dijelaskan Pramuka tidak lagi dijadikan ekstrakulikuler wajib di sekolah.

Baca Juga: Skripsi Dihapus Nadiem Makarim untuk S1 dan D4, Tapi Khusus Universitas INI!

Pasal tersebut secara tegas mencabut Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 63 Tahun 2014 tentang Pendidikan Kepramukaan sebagai Ekstrakulikuler Wajib pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah. Dengan begitu, kegiatan Pramuka tidak lagi diwajibkan sebagai ekstrakulikuler.

Dalam Peraturan Menteri Nomor 12 Tahun 2024 dijelaskan maksud dari ekstrakulikuler yaitu :

1. Krida, contoh kegiatannya seperti pramuka, PMR (Palang Merah Remaja), UKS (Usaha Kesehatan Sekolah), Paskibra, dan sebagainya;
2. Karya ilmiah : KIR (Kegiatan Ilmiah Remaja), penelitian, dan sebagainya;
3. Latihan olah bakat dan minat : dalam bidang olahraga, seni dan budaya, jurnalis, musik, teater, pecinta alam, dan sebagainya;
4. Kegiatan keagamaan : Baca tulis Al – Quran, ceramah keagamaan, dan sebagainya;
5. Kegiatan lainnya.
Ekstrakulikuler dapat diselenggarakan dengan berbagai format. Bisa dilakukan secara individual, kelompok, klasikal, gabungan, dan lapangan.

Sebagai informasi, kegiatan pramuka sendiri mempunyai manfaat yang dapat diperoleh. Manfaat – manfaat tersebut antara lain :

• Mengembangkan Karakter : Pramuka menanamkan nilai – nilai luhur seperti jujur, disiplin, tanggung jawab, dan cinta tanah air
• Membangun Kemandirian : Melatih siswa untuk hidup mandiri dan mampu menyelesaikan masalah
• Maningkatkan Kerja Sama : Dapat memupuk semangat kerja sama dan gotong royong
• Mengembangkan Kreativitas : Terdapat berbagai macam kegiatan yang dapat mengembangkan kreativitas
• Meningkatkan Kecintaan Alam : Mengajak untuk mengenal dan mencintai alam.

Halaman:

Editor: Hening Prihatini


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x