Protes Jalan Pantura Rusak “Ambyar Koyo Gili Sawah” Ganjar Langsung Patroli Keliling Pantura

- 16 Februari 2021, 18:19 WIB
Tangkapan layar twitter kondisi  jalan  Pantura yang berlubang #MenujuRabi
Tangkapan layar twitter kondisi jalan Pantura yang berlubang #MenujuRabi /#MenujuRabi/

  PORTAL PURWOKERTO - Hujan ekstrem di Jawa Tengah menyebabkan  jalan Pantura mengalami rusak parah. Masyarakat pengguna jalan rame rame protes jakan rusak melalui twitter  Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo,  melalui @ganjarpranowo. Nitizen menyebut Jalan Pantura Jateng “Ambyar Koyo Gili Sawah” (jalan di pantura ambyar seperti jalan sawah”.

Jalan Pantura ambyar disebut Padank Elank dalam twitter  Ganjar Pranowo, @rif_zaibul  menulisn”Aku dadi ngekos, semarang-weleri nyoro nak laju dalane ambyar koyo gili sawah,’ tulis @rif_zaibul.

Baca Juga: Alhamdulillah, Jalur KA Pantura Yang Lumpuh Kembali Normal, Ini Daftar KA Yang Terganggu

Keluhan masyarakat sioal jalan ambyar seperti jana di sawah yang di tujukan kepada orang nomor satu di Jawa Tengah, juga datang dari  Brebes, Kendal, Semarang Timur, Blora hingga Cepu.

Merespon warganet di @ganjarpranowo, Gubernur Jateng  tersebut minta perbaikan jalan rusak akibat musim hujan dapat ditangani secara cepat. 

Ganjar bahkan akan membuktikan sendiri kondisi kerusakan jalan dengan pantroli keliling Pantura.

Baca Juga: Wonderfood UKM, Kudu Setrong-Say No To Nglokro UKM Virtual Expo 2021 Ganjar: Ada UVO UKM Tak Boleh Nglokro

"Besok  Rabu (17 Februari 2021), saya  akan berkeliling Jalan Pantura untuk melihat langsung kondisi jalan di pantura," kata Ganjar di Semarang hari ini Selasa.

Orang nomor satu di Jawa Tengah itupun menyebut akan berkoordinasi dengan berbagai pihak termasuk Pemerintah Pusat untuk penanganan jalan rusak. Hal itu disampaikannya usai Rakor Kebencanaan di Lantai 2 ruang rapat Setda Provinsi Jawa Tengah, Selasa 16 Februari.

 "Saya minta patroli ditingkatkan, pengawas jalan pengamat jalan ditingkatkan, dan harus respon cepat. Per hari ini, minggu ini harus serentak genjot semua. Kabupaten, provinsi, dan pusat saya koordinasikan hari ini," ujar Ganjar.

Baca Juga: Jalan Patikraja Ditutup Akibat Pelebaran Jalan Patikraja – Tanjung, Warga Keluhkan Jauh Karena Harus Memutar

Ia mengaku mendapat protes dari warga terkait jalan rusak di Pantura. Menurutnya, itu harus direspon cepat agar tidak berdampak buruk bagi pengguna jalan.

"Ke Balai Besar Jalan Nasional saya minta patroli dong. Kalau tidak cari alat jangan kemudian diam saja. Kalau belum bisa dibangun ya kasih tanda biar tidak bikin celaka. Kita siap bantu," tegasnya.

Rencananya, Ganjar akan mengecek sendiri kondisi jalan di Pantura. Hal itu untuk bisa mengambil langkah secara tepat dan cepat.

Baca Juga: PUPR: 1,41 KM Jalan Simpang Tanjung – Patikraja Banyumas Dilebarkan dan Dibeton Rigid hingga 6 Maret 2021

"Maka, rencana besok saya patroli sendiri keliling Pantura. Mau lihat langsung," papar dia.

Sementara, Kepala Dinas PU Bina Marga dan Cipta Karya Provinsi Jawa Tengah, Hanung Triyono menuturkan hingga saat ini pihaknya terus melakukan percepatan perbaikan jalan dengan menambah tenaga.

"Kami juga percepat proses lelang kontruksi dan pengadaan bahan untuk pemeliharaan rutin, target akhir  Februari 2021 sudah kontrak," katanya.***

Editor: Eviyanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah