Network
PORTAL PURWOKERTO - Minggu pagi (20/3) warga kompleks Sokawera RT. 03/02, Desa Tonjong, Kecamatan Tonjong, Brebes digegerkan dengan peristiwa pembunuhan.
Warga mulai berbondong-bondong untuk melihat TKP (Tempat Kejadian Perkara).
Diketahui sebelum terjadinya pembunuhan, terduga pelaku telah menganiaya ketiga anaknya hingga seorang anaknya berusia 7 tahun tewas.
Sementara, kedua anak lainnya mengalami luka serius.
Baca Juga: Tiga Hari Pencarian, Kakek Hilang di Sungai Cibesole Brebes Ditemukan Meninggal
Terduga pelaku bernama Kanti Utami usia 35 tahun merupakan ibu dari ketiga korban.
Diduga ia membunuh anaknya hingga tewas dengan cara menggorok leher korban. Korban bernama Ataya usia 7 tahun adalah anak kedua dari pelaku.
Terdapat keterangan dari Novi (42) yakni tetangga dari korban mengungkapkan, kasus pembunuhan sadis tersebut diketahui warga saat usai sholat subuh, salah seorang dari anggota keluarga korban berteriak meminta pertolongan.
Warga yang mendengar teriakan tersebut berbondong-bondong mendatangi lokasi kejadian dan langsung mendobrak pintu kamar.
Dalam kamar, ditemukan 3 anak yang mengalami luka-luka serius.
Baca Juga: Pulang dari Kebun Kakek Asal Brebes Hilang, Diduga Terseret Arus Sungai Cibesole Brebes
“Ya warga langsung datang, langsung dobrak pintu kamar itu dan menemukan 3 anak dalam kondisi luka-luka serius,” ungkapnya pada Minggu, 20 Maret 2022.
Ketiga korban merupakan anak dari terduga pelaku, yakni Ataya usia 7 tahun, mengalami luka di leher dan meninggal dunia.
Kakaknya bernama Sakhi usia 10 tahun mengalami luka serius pada bagian dadanya, anak ketiga bernama Emir usia 4,5 tahun juga mengalami luka yang serius pada bagian leher.
Beruntung keduanya masih dapat diselamatkan, namun nahas anak kedua tewas dalam peristiwa tersebut.
Baca Juga: Update, Gempabumi Tektonik M3.0 Menguncang Brebes Senin 28 September 2021, Tidak Berpotensi Tsunami
“Untung nyawa anak pertama dan ketiga masi bisa diselamatkan dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Aminah Bumiayu. Namun yang kedua meninggal dunia,” ungkap Novi.
Informasi motif saat ini masih simpang siur, diduga depresi akibat himpitan ekonomi sang terduga pelaku tega menghabisi korban yang merupakan anaknya.
Kasus pembunuhan saat ini masih dalam proses penyelidikan oleh pihak kepolisian. Polisi telah mengamankan terduga pelaku di Mapolsek Tonjong.***
