Kali ini sapaan Livy yang juga berupa pelukan disambut oleh Verrel Bramasta, sang tuan rumah acara tersebut.
Sontak, ketika video pelukan Livy ditolak oleh Atta tersebut viral, nama Livy Renata dan Atta Halilintar pun menjadi buah bibir.
Banyak netizen mengkritik sikap Livy yang asal memeluk Atta. Padahal Atta adalah seorang Muslim yang telah beristri.
Diketahui, Livy Renata telah meminta maaf kepada Atta Halilintar. Perempuan berusia 20 tahun ini pun memberikan klarifikasi atas sikapnya tersebut.
Baca Juga: Pesan Syech Zaki ke Tasya Farasya, Usai Tasyi Athasyia Beberkan Akun Fake-nya
Livy mengaku dirinya mengalami gegar budaya karena tidak memahami budaya yang dimiliki Atta Halilintar.
Livy yang berkuliah di Australia ini mengatakan bahwa dirinya tidak mengetahui bahwa ada perbedaan budaya dan agama antara dirinya dan Atta Halilintar yang menyebabkan kejadian tersebut.
Pergaulannya yang dikelilingi oleh Cindo (sebutan bagi keturunan Tionghoa-China dengan Indonesia,-red.) menyebabkan hal tersebut.
Livy juga menyebut pertemanannya dengan teman pria yang Muslim baik yang belum menikah dan sudah menikah, berbeda dengan Atta Halilintar.