PORTAL PURWOKERTO - Jika melihat video yang tersebar di sosial media, situasi pasca kebocoran gas di wilayah kerja PT Geodipa Energi Dieng sangat mencekam.
Bahkan tampak korban yang meninggal dunia karena terpapar gas beracun saat bekerja di unit 28 PT Geodipa.
Selain itu, ada pula video yang menampilkan suasana yang menampilkan gambar pipa milik Geodipa yang mencekam.
Baca Juga: Geodipa Dieng Meledak? Laporan Terkini Diduga Adanya Kebocoran Pipa Dieng Wonosobo
Meski video yang tersebar di sosial media tersebut masih dicari kebenarannya, namun kebocoran gas memang benar-benar terjadi.
Kepala BPBD Banjarnegara, Aris Sudaryanto membenarkan informasi tersebut.
Pihaknya mengatakan, kejadian tersebut diakibatkan oleh kebocoran bukan ledakan gas.
Sementara situasi Dieng saat ini, Aris memastikan jika saat ini sudah aman dan terkendali.
Baca Juga: Video Viral Geodipa Dieng Meledak, Benar atau Hoax ? Ini Penjelasan BPBD Banjarnegara
Begitu juga dengan kondisi korban yang saat ini sudah tidak terindikasi racun.
"Sudah terkendali dan korban sudah tidak terindikasi racun,"katanya, Sabtu 12 Maret 2022.
Sedangkan untuk lokasi, pihaknya mengimbau kepada warga untuk menjauhi tempat kejadian sekitar jarak 1 kilometer.
Meski jauh dari pemukiman warga, namun tempat kejadian dekat dengan area kebun warga.
"Agak menjauh 1 kilometer dari lokasi kejadian,"katanya.
Kini, lokasi tersebut sudah di sterilkan dan dalam pengawasan pihak Kepolisian Banjarnegara.***