Tutup Perbatasan
Sementara selama program tersebut warga luar Banyumas dilarang masuk. Semua titik perbatasan akan ditutup dan akan dijaga ketat selama 2x24 jam.
Sekda Banyumas Wahyu Budi Saptono mengatakan, perbatasan akandidirikan poskos dan dijaga ketat selama 2X24 jam.
“Nanti ada tim gabungan terdiri dari Polri, TNI Satpol PP dan Linmas yang berjaga di perbatasan,” terangnya.
Posko tersebut didirikan di Kecamatan Pekuncen, Lumbir, Tambak, Somagede, Sokaraja dan Sumbang.
Selama program Jateng 2 hari dirumah saja, seperti obyek wisata, mall, hajatan akan ditutup.
Baca Juga: Kabar Gembira, PPKM Nasional Jawa Bali di Kebumen, Muncul Zona Hijau Yang di Tunggu
Berdasarkan, Surat Edaran Gubernur Jawa Tengah Nomor: 443.5/0001159 Tanggal 25 Januari 2021 Tentang Perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Untuk Pengendalian Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid 19 di Jawa Tengah yang diterima Portal Purwokerto Rabu.
SE ditujukan kepada Bupati/Walikota Se-Jawa Tengah melaksanakan gerakan “Jateng di Rumah Saja".
Penutupan pasar termasuk dalam agenda Jateng di rumah saja. Termasuk di antaranya dengan penutupan Car Free Day, penutupan jalan, penutupan toko/mall, penutupan destinasi wisata dan pusat rekreasi, pembatasan hajatan dan pernikahan (tanpa mengundang tamu), serta kegiatan lain yang memunculkan potensi kerumunan.