I Nyoman mengatakan, dalam pencarian hari kedua, dibagi menjadi dua SRU atau tim pencarian, yang melakukan pencarian dengan penyisiran.
“SRU 1 melakukan penyisiran melalui air dari lokasi kejadian sekitar 1 km kea rah selatan sampai Plawangan Nusaweri menggunakan perahu karet dan jukung katir, dan untuk SRU 2 melakukan penyisiran darat sejauh kurang lebih 500 meter kea rah selatan, hingga ke Sungai Se’el,” katanya.
Tim SAR gabungan mengalami kendala dalam pencarian Sugeng si Pencari Keong ini. Pasalnya, luasnya area pencarian dan berbatasan dengan Provinsi Jawa Barat.
“Selain itu sungai juga keruh dan dalam keadaan deras, serta dipengaruhhi pasang surut air laut, yang tidak menentu,” katanya.
Dalam pencarian hari pertama, pada Sabtu kemarin, unsur Tim SAR gabungan yang terdiri Basarnas Cilacap, Polsek Kalipucang, Koramil Kalipucang, Koramil Kawunganten, SAR Sawunggalih Pengandaran, SAR MTA Pengandaran, SAR Kampung Laut, TPKL, Linmas dan warga sekitar yang melakukan pencarian masih nihil.
Hari ini kembali dilakukan pencarian terhadap pencari keong asal Majingklak.***