PORTAL PURWOKERTO - Bupati Banyumas Achmad Husein telah mengizinkan 27 sekolah SD dan SMP di Banyumas untuk melakukan pembelajaran tatap muka sejak 19 Mei 2021.
Ia bahkan menegaskan bahwa akan ada penambahan pembukaan 20 sekolah kembali minggu depan jika evaluasi ke-27 sekolah tersebut berjalan lancar.
"Belajar tatap muka dimulai pada tanggal 19 Mei 2021 untuk 27 sekolah SD dan SMP. Nanti seminggu kemudian akan dievaluasi bilamana semua berjalan lancar, bisa ditambah lagi, 20 lagi di minggu depan berdasarkan hasil evaluasi," kata Bupati Husein di akun Instagram pribadinya.
Namun, ia menjelaskan bahwa pembukaan sekolah tatap muka ini hanya untuk wilayah yang masuk zona hijau dan kuning.
"Belajar tatap muka hanya diperuntukkan untuk zona hijau dan kuning. Bagi RT dan RW yang zonanya adalah merah dan oren, tidak diperkenankan untuk belajar (tatap muka di sekolah)," lanjutnya.
Terkait hal ini, Kasi Kurikulum SMP Dinas Pendidikan Banyumas, Riyadi Setyarsono, mengungkapkan ada penambahan 8 sekolah pada bulan Mei 2021.
Baca Juga: Ini Skema Pembelajaran Tatap Muka yang Mungkin Dijalankan Selama Masa Pandemi Covid-19 di Banyumas
"Yang melaksanakan piloting, ada dua tahap. Yang pertama ada SMP 9, SMP 6, SMP Jatilawang 1, dan SMP Negeri 1 Sumpiuh. (Pembukaan sekolah tatap muka) di bulan April.
Tahap kedua ini sudah mulai sebelum lebaran. Ada 8 SMP, SMP N 2 Gumelar, SMP Negeri 3 Ajibarang, SMP Negeri 1 Baturraden, SMP N 1 Kalibagor, SMP N 1 Banyumas, SMP N 2 Tambak, SMP Al-Irsyad Boarding School, SMP Negeri 1 Lumbir," kata Riyadi kepada Tim Portal Purwokerto pada Kamis, 20 Mei 2021.
Dari daftar tersebut, sekolah SMP di wilayah kota Purwokerto lebih sedikit yang diizinkan dibuka untuk pembelajaran tatap muka.
Baca Juga: 67 SMP di Banyumas Siap Laksanakan Pembelajaran Tatap Muka di Sekolah, Bupati: Sabar
Riyadi mengungkapkan bahwa hal ini dikarenakan siswa di wilayah Kota Purwokerto lebih heterogen sehingga pembukaan sekolah betul-betul dipersiapkan.
"Yang kota cenderung lebih heterogen. Sudah dua SMP, SMP 6 dan SMP 9. SMP N 1 Lumbir baru hari ini dimulai karena waktu mau dimulai ada yang positif di masyarakat. Jadi diundur mulai hari ini," jelasnya.
Baca Juga: Sekolah Tatap Muka di Kebumen Belum Dibuka Hingga Usai Lebaran, Ini Kata Bupati Kebumen
Pelaksanaan pembukaan sekolah tatap muka di Banyumas ini telah diverifikasi oleh petugas gabungan diantaranya Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan.***