PORTAL PURWOKERTO - Sebanyak 1000 bibit mangrove ditanam di kawasan Pantai Logending, Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen.
Penanaman ini dilakukan sebagai upaya menekan emisi karbon serta mengembalikan kembali ekosistem hutan mangrove di sekitar Pantai Logending. Penanaman ini dilakukan bersama-sama Pertamina dengan menggandeng Pemkab Kebumen.
Pantai Ayah memiliki luas kawasan sekitar 18,5 Ha hutan mangrove. Untuk itu sangat potensial untuk dijadikan kawasan wisata hutan mangrove.
Selain untuk wisata, hutan mangrove juga mempunyai tujuan untuk perlindungan, pemanfaatan, koleksi tumbuhan, rehabilitasi, dan pemanfaatan khusus.
Corporate Secretary PT Pertamina (Persero) Brahmantya S. Poerwadi pada rilis yang diterima Portal Purwokerto menyampaikan, jika Pertamina akan terus mendukung upaya Pemerintah Kabupaten Kebumen dalam melestarikan ekosistem mangrove.
"Pantai di Kebumen yang berhadapan langsung dengan Samudera Hindia memiliki karakter ombak yang keras dan rawan tsunami, melalui penanaman mangrove ini sebagai upaya penyelamatan pesisir pantai dari tsunami dan pelestarian ekosistem hutan mangrove," ujar Brahmantya.
Upaya melestarikan hutan mangrove di Pantai Ayah ini disambut baik Bupati Kebumen Arif Sugiarto. Dia mengatakan jika kawasan hutan mangrove Pantai Ayah ini menjadi satu potensi wisata di Kebumen.
Baca Juga: 3 Wisata Pantai di Kebumen yang Bisa Jadi Destinasi Liburan Akhir Pekan
Untuk itu, Pemkab Kebumen berharap Pertamina juga memberikan pendampingan yang berkelanjutan dalam mengelola kawasan tersebut.