Network
PORTAL PORWOKERTO - Hujan selama 8 jam sejak siang hingga Jumat 7 September 2022 menyebabkan banjir dan tanah longsor di Kabupaten Banyumas.
Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyumas banjir dan tanah longsor hingga Jumat malam terjadi di menyebabkan tanah longsor di 13 desa di 8 kecamatan.
Hujan lebat juga menyebabkan banjir di tujuh desa di tujuh kecamatan.
Hujan deras masih berlangsung hingga pukul 22.00 dan belum ada tanda tanda akan berhenti bahkan semakin deras. Diperkirakan banjir dan tanah longsor meluas.
“Laporan sementara sampai Jumpa petang tanah longsor terjadi di 13 Desa dan banjir di tujuh desa,” kata Kepala BPBD Banyumas Budi Nugroho.
Ketinggian air diperkirakan mencapai antara 50 sentimeter (cm) 100 cm,
Baca Juga: Kehabisan Bekal, Ini Kisah Pria Karang Tengah Banyumas yang Hilang di Hutan Saat Mencari Jamur
Banjir dilaporkan menggenangi ruas jalan Raya Wangon dan Lumbir. Menyebabkan arus lalu lintas jalur selatan terganggu.
Hujan juga menyebabkan tanah amblas di Desa Karangtalun, dengan panjang mencapai 28,5 meter kedalaman 1 meter dan lebar 7 meter.
