Network
PORTAL PURWOKERTO – Waspada modus penculikan anak. Seorang anak di Purwokerto hampir jadi korban penculikan.
Beredar pesan WA yang berisi seorang anak SD dipaksa naik motor oleh empat pria saat pulang sekolah.
Pesan WA berantai ini beredar di grup Whatsapp salah satunya grup PKK RT 7/2 Purwokerto Timur. Pesan WA penculikan anak tersebut berbunyi sebagai berikut:
“Maaf sekedar sharing buat mamah semua yg anaknya sering pulang sekolah sendiri dan lewat jalan yang mungkin sepi atau yang anaknya sering main agak jauh dari rumah. Mungkin bisa dinasihati agar bisa lebih berhati-hati.
Baca Juga: Waspada Modus PENIPUAN Klik File Whatsapp, Berkedok Pengiriman Paket, Ini Cara Cegah Kena Tipu
Tadi anak saya Rizky hampir menjadi korban penculikan, saat bersepeda dengan teman-teman sekolah.
Kebetulan dia bersepeda di belakang sendiri dan tiba-tiba di gang sepi daerah SD 8 Kranji, dicegat dengan 2 motor yang masing-masing berboncengan (4 orang).
Rizky di tarik tangannya dan dipaksa naik motor. Dia berontak sampai nangis dan berteriak minta tolong sampai akhirnya datang 2 orang bapak yang langsung membantu memegang dan menarik tangan 2 orang penculik tadi.
Satu motor langsung kabur.. setelah para penculik melawan dan bisa melepaskan tangannya langsung kabur dengan motornya..
Baca Juga: Profil Suhendra Ayah Sejuta Anak Diduga Jual Bayi Modus Adopsi dan Berkedok Yayasan
Alhamdulillah anak saya selamat dan tadi saya jemput dirumah mamah Reyhan. Semoga anak2 kita d jauhkan dari segala bahaya.”
Hingga berita ini diturunkan, tim Portal Purwokerto berusaha menghubungi warga sekitar SD 8 Kranji Purwokerto Timur.
Namun warga sekitar mengaku tidak tahu ada kejadian usaha penculikan anak SD. Warga yang namanya tidak mau disebutkan mengatakan di daerah itu ada beberapa gang sepi.
“Mungkin di gang lain yang sepi, tapi di dekat sini saya baru dengar dari njenengan,” ujar warga.
Tim Portal Purwokerto akan terus memberikan update terkait pesan berantai yang berisi modus penculikan anak SD di dekat SD 8 Kranji Purwokerto.***
