Network
PORTAL PURWOKERTO – Sebanyak 287 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) mengikuti pembekalan dari Pemerintah Kabupaten Kebumen hari ini Jumat, 8 Maret 2024.
Adapun PPPK yang mengikuti pembekalan hari ini mayoritas merupakan guru honorer SD/SMP yang telah mengikuti tes seleksi pengangkatan PPPK pada tahun 2023 lalu.
Bupati Kebumen Arif Sugiyanto menuturkan jika Pemkab Kebumen memutuskan untuk mengangkat lebih banyak guru honorer menjadi PPPK dari tahun ke tahun.
Hal ini didasarkan karena guru honorer selama ini mendapatkan gaji jauh di bawah UMR, dan agar para pendidik generasi bangsa ini bisa hidup lebih sejahtera terutama di wilayah Kabupaten Kebumen.
"Memang dalam pengangkatan PPPK ini mayoritas masih guru, kemudian selebihnya ada beberapa tenaga teknis untuk di satuan perangkat daerah,” ujar Bupati Kebumen di Pendopo Kabumian, Jumat 8 Maret 2024.
Baca Juga: Daftar 10 Pejabat yang Resmi Dilantik Bupati Kebumen! Ada 4 Nama Kepala Dinas yang Dirotasi
“Kenapa banyak guru? Karena kita tahu kesejahteraan mereka sampai saat ini masih memprihatinkan," sambungnya.
Menurut Bupati Kebumen, di daerahnya masih ada guru honorer yang mendapatkan gaji Rp200 ribu per bulan yang tentu tidak sebanding dengan gelar Sarjana Pendidikan untuk menciptakan generasi anak bangsa yang unggul dan berakhlak.
Formasi PPPK di Tahun 2024
Moh Amirudin selaku Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia mengatakan, bahwa sudah ada sekitar 3 ribu orang diangkat menjadi PPPK sejak kepemimpinan Bupati Arif.
Hal ini menandakan menandakan perhatian yang besar bagi seorang Bupati Kebumen terhadap dunia pendidikan. Karena banyak daerah lain yang memilih untuk tidak melaksanakan pengangkatan.
Amir menjelaskan bahwa perekrutan PPPK akan dilaksanakan setiap tahun, dan pada tahun 2024 ini Pemkab Kebumen akan membuka seleksi PPPK sebanyak 1.150 formasi.
Dimana Amir menuturkan dari 1.150 formasi tersebut, formasi terbanyak akan diisi untuk para guru yang sudah mengajar lebih dari lima tahun di wilayah Pemkab Kebumen.
Kepala Sekolah SMP Swasta di Kebumen yang bernama Suparmin pun tak kuasa menahan rasa bahagia, karena pengabdiannya selama 18 tahun menjadi guru terbayar saat resmi diangkat menjadi PPPK di usia yang hampir 50 tahun.
"Alhamdulillah hari ini rasanya sangat bahagia, perjuangan kami selama 18 tahun mengajar mendapat apresiasi dari Pemerintah Daerah dengan adanya pengangkatan PPPK. Ini merupakan harapan dan doa yang sudah kita nantikan bersama para guru-guru honorer," ucapnya.***
