Network
PORTAL PURWOKERTO - Angin kencang melanda wilayah Cilacap Banyumas dan wilayah Jateng Selatan hari ini 12 – 14 Maret, waspadai Bibit Siklon 91S di selatan Jawa Samudra .
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) dan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengingatkan Pemkab Banyumas Cilacap, Kebumen dan sejumlah kota lain di Jawa Tengah(Jateng) bagian selatan untuk mewaspadai tanggal 12 – 14 Maret 2024, ada bibit siklon 91S di selatan Pulau Jawa.
"Potensi terjadinya angin kencang ini dipicu oleh adanya bibit siklon tropis 91S di selatan Pulau Jawa dalam beberapa hari ke depan," ujar Teguh Wardoyo, Kepala Kelompok Teknisi BMKG Stasiun Tunggul Wulung Cilacap, pada Selasa di Cilacap.
Baca Juga: 20 Kabupaten/Kota di Jateng Diminta Waspada Dampak Hujan Lebat, Prakiraan Cuaca 23-24 Februari 2024
Bibit siklon tropis 91S tersebut saat ini berada di Samudra Hindia sebelah barat daya Banten, bergerak ke arah tenggara atau selatan Pulau Jawa diansir dari Antara.
Menurut Teguh, hingga pukul 10.15 WIB, kecepatan maksimum angin di wilayah perkotaan Cilacap mencapai 18 knot, sedangkan di Pos Meteorologi Bandara Tunggul Wulung Cilacap sebesar 17 knot.
Selain angin kencang, masyarakat juga diingatkan untuk waspada terhadap potensi hujan lebat yang dipicu oleh beberapa faktor, termasuk bibit siklon tropis 91S di selatan Cilacap.
Faktor lain yang dapat memicu hujan dengan intensitas sedang hingga lebat, kadang disertai petir dan angin kencang, adalah aktifnya Madden Julian Oscillation (MJO) pada fase 3 (Indian Ocean). Hal ini menunjukkan kondisi signifikan terhadap peningkatan curah hujan di wilayah Indonesia.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca 21-22 Februari 2024: 12 Kabupaten Kota Jateng Waspada Dampak Hujan Lebat
