PORTAL PURWOKERTO - Pertumbuhan ekosistem mata uang digital hampir terhenti pada kuartal kedua tahun ini ketika dampak lingkungan dari aktivitas terkait aset kripto mencuat.
Hal ini bisa ditandai dari Elon Musk hingga pemerintah Cina yang mengeluarkan larangan penambangan Bitcoin di negaranya.
Satu hal yang jelas, dan untuk menegaskan kembali bahwa terlepas dari karakteristik revolusioner cryptocurrency, para pemangku kepentingan harus bertindak secara bertanggung jawab pada praktik kelanjutannya.
Ada banyak mata uang digital yang mengandalkan model Proof-of-Work (PoW) yang mengunakan energi secara intensif untuk memvalidasi transaksi dan menambang koin baru.
Contohnya termasuk Bitcoin dan Ethereum (ETH), hingga kemudian muncul protokol baru yang secara khusus mengubah desain dari PoW ke Proof-of-Stake (PoS) yang lebih berkelanjutan.
Disebut lebih fokus pada upaya kelestarian lingkungan, kemudian token meme Green Shiba Inu (GINUX) pun lahir.
Baca Juga: Menghijau! Harga Poo Coin Hari Ini Alami Kenaikan, Ini Cara Membelinya di PancakeSwap!
Green Shiba Inu adalah memecoin bertema anjing yang sepenuhnya terdesentralisasi, dirancang dengan nol-emisi, dan mengklaim sebagai token berbasis komunitas yang didistribusikan secara adil.