PORTAL PURWOKERTO – Puasa di bulan Ramadhan menjadi wajib bagi semua muslim di dunia. Akan tetapi tidak sedikit ada yang tidak bisa menjalankannya, karena keadaan tertentu. Bisa dikarenakan sakit, bepergian, atau bagi wanita karena sedang menstruasi.
Bagi mereka yang meninggalkan puasa Ramadhan, maka wajib menggantinya atau qadha. Bagaimana niat nyaur hutang puasa Ramadhan, atau niat puasa qadha Ramadhan?
Seperti dikutip Portal Purwokerto dari Malang Terkini, dengan artikel berjudul ‘Niat Puasa Qadha Ramadan, Lengkap: Arab, Latin dan Artinya’, niat harus diucapkan sebelum melaksanakan puasa ganti atau qadha.
Baca Juga: Kapan Mulai Puasa 2021? Berdasarkan Perhitungan Hisab, Ini Kata Muhammadiyah
Pada Mahzab Syafi’i, seseorang yang akan melakukan puasa qadha wajib untuk niat pada malam harinya sampai sebelum subuh.
Berikut bacaan niat puasa qadha Ramadhan dalam bentuk tulisan Bahasa Arab, latin beserta artinya:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءٍ فَرْضَ رَمَضَانً ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin ‘an qadhā’I fardhi syahri Ramadhāna lillâhi ta‘âlâ.
Artinya, "Aku berniat untuk mengqadha puasa Bulan Ramadan esok hari karena Allah Ta'ala".
Kapan puasa qadha Ramadhan ini harus dilaksanakan? Bagi mereka yang pernah meninggalkan puasa Ramadhan, maka harus menggantinya.
Untuk waktu pengganti puasa qadha Ramadhan sebaiknya dilakukan sesegera mungkin setelah memungkinkan keadaanya. Paling utama adalah dilakukan sebelum puasa Ramadhan berikutnya.
Nah, bagi yang saat ini masih memiliki hutang puasa Ramadhan, segera membayar hutang puasa wajib ini. Karena 1 Ramadan 1442 Hijriyah diperkirakan akan mulai pada 13 April 2021.*** (Lazuardi Ansori/Malang Terkini)