PORTAL PURWOKERTO - Istilah gaslighting dan artinya kini menjadi pencarian banyak netizen setelah skandal Kim Seon Ho mencuat.
Beberapa hari terakhir, dunia entertainment Korea dihebohkan dengan rumor anonim yang menyatakan bahwa aktor berinisial K telah melakukan gaslighting kepada mantan pacarnya.
Tak hanya itu, mantan pacarnya pun dipaksa untuk melakukan aborsi sebab karir sang aktor K sedang naik-naiknya.
Baca Juga: Profil Kim Seon Ho yang Mengaku Sebagai ‘K’ dalam Skandal Aborsi: Akun IG, Tinggi Badan, dan Usia
Setelah terungkap bahwa aktor K adalah Kim Seon Ho, tak sedikit penggemarnya yang kecewa.
Istilah gaslighting, hal yang dilakukan oleh Kim Seon Ho kepada mantan pacarnya itu pun kini membuat netizen penasaran.
Lantas, apa arti gaslighting sesungguhnya? Simak penjelasannya di bawah ini.
Baca Juga: Ini Pernyataan Resmi Kim Seon Ho dan SALT Entertainment, Identitas Aktor K Terungkap
Dikutip dari Brittanica.com, gaslighting adalah sebuah teknik muslihat dan manipulasi psikologis yang kejam, biasanya dilakukan oleh seseorang kepada korban dalam jangka waktu yang lama.
Efek dari gaslighting akan terasa secara perlahan, mengikis kepercayaan diri si korban dan membuatnya tak mampu membedakan mana yang benar dan mana yang salah.
Akibatnya, korban akan merasa ketergantungan kepada si pelaku dalam mencerna perasaan dan pikirannya sendiri.
Sebagai dampak dari gaslighting, rasa percaya diri korban akan rusak, sehingga ia akan terus bergantung kepada pelaku untuk dukungan emosional dan validasi.
Dalam beberapa kasus, korban bahkan dapat terganggu kesehatan mentalnya.
Fenomena gaslighting adalah sebuah bentuk narsisisme dari pelaku kepada korban, di mana pelaku menjadikan korban sebagai budak emosionalnya.
Baca Juga: TERKUAK! Kim Seon Ho adalah Aktor K, Ini Pernyataan Resmi dan Permintaan Maafnya
Istilah gaslighting pertama kali tercetus dari sebuah drama panggung dari Inggris yang berjudul Gas Light.
Lakon yang berasal dari tahun 1938 tersebut kemudian juga direproduksi menjadi sebuah film berjudul Gaslight pada tahun 1940.
Dalam drama tersebut, terlihat jelas apa yang dilakukan oleh pelaku kepada korban sesuai dengan definisi di atas.
Dilansir dari Healthline, berikut ini adalah tanda-tanda yang dialami oleh para korban gaslighting.
1. Merasa dirinya berubah
2. Menjadi lebih mudah cemas dan kurang percaya diri
3. Sering bertanya-tanya mengenai perasan yang dialami
4. Merasa semua yang dilakukan salah
5. Sering minta maaf
6. Sering menyalahkan diri sendiri
7. Selalu mempertanyakan respons diri terhadap hal-hal di sekitar
8. Merasa terisolasi
9. Merasa sulit membuat keputusan
10. Merasa putus asa dan tidak lagi menikmati hal-hal yang dulu disenangi
Jika Anda merasa terjebak dalam sebuah hubungan yang tak sehat dan tengah merasakan hal-hal di atas, jangan ragu untuk meminta pertolongan kepada orang terdekat.
Apabila diperlukan, temui tenaga profesional untuk berkonsultasi lebih lanjut.***