"Maka saat mereka selesai wukufnya dengan taubat, di saat itulah Anda berbuka puasa dengan memohon ampunan kepada Allah SWT," ujar Ustadz Adi Hidayat.
Jika berhasil melakukannya, maka akan terhapus dosa Anda minimal setahun berlalu.
"Ciri orang taubat, dia tidak akan pernah mengerjakan pekerjaan serupa. Dia tinggalkan keburukannya. Maka ketika taubatnya diterima oleh Allah, maka akan dijaga dia setahun yang akan datang untuk tidak berbuat dosa," tutupnya.
Inilah yang dimaksud dengan pahala puasa Arafah, yakni dihapus dosanya setahun ke belakang dan dijaga dari dosa selama setahun ke depan.
Ditambahkan oleh Ustadz Adi Hidayat, jika puasa Arafah dilaksanakan tetapi selama setahun ke depan Anda masih berbuat dosa, itu adalah tanda bahwa puasa Anda ada yang belum sempurna.
Wallahu a'lam bish shawab.***