Masyarakat bukan menganggap hal yang aneh. Bahkan hal kecil bisa saja berakibat penyiksaan terhadap wanita.
Penyiksaan ini biasanya tidak langsung berakibat kematian. Penyiksaan secara perlahan akan terus berlanjut sampai korbannya mengaku.
Meski korban mengaku bukan karena terbukti bersalah namun lebih agar penyiksaan yang dialaminya berakhir.
Sebenarnya tidak hanya wanita yang dituduh sebagai penyihir yang disiksa dengan pear of anguish.
Orang yang kedapatan melakukan aborsi, penyuka sesama jenis juga ditangkap dan disiksa menggunakan pear of anguish.
Penyiksaan menggunakan pear of anguish dimulai dengan memasukkan benda ini ke dalam organ vital korbannya.
Setelah masuk cukup dalam, eksekutor akan memutar bagian pegas yang otomatis membuat besi tersebut mekar di dalam organ.
Baca Juga: Apakah Pengabdi Setan Diangkat dari Kisah Nyata? Cek Fakta Sekte Pemuja Setan di Indonesia
Korban yang organ vitalnya dimasuki pear of anguish bakal merasakan rasa sakit yang tak terbayangkan.