Network
PORTAL PURWOKERTO - Sejak Rusia melakukan invasi militernya ke Ukraina dua pekan lalu, membawa banyak dampak terhadap kondisi perekonomian di dunia.
Tidak hanya Rusia dan Ukraina yang terkena dampak langsung akibat konflik tersebut, beberapa negara di Eropa juga mengalami imbasnya.
Bahkan negara-negara di duniapun ikut merasakan imbas dari konflik tersebut walaupun tidak secara langsung.
Salah satunya adalah harga minyak mentah di dunia, yang mau tidak mau ikut terkoreksi akibat invasi militer Rusia ke Ukraina.
Poin penting yang mempengaruhi beberapa aspek perekonomian akibat peristiwa global dunia, adalah :
- Invasi Rusia ke Ukraina memasuki pekan kedua, pembicaraan diplomatik tidak banyak bergerak dari titik awal.
- Reaktor nuklir terbesar di Zaporozhzhia di laporkan IAEA dalam keadaan 'tidak rusak' dan saat ini dalam pengamanan Moskow.
- Semakin panjang daftar perusahaan yang menutup transaksi dan operasionalnya di Rusia, termasuk Visa dan Mastercard.
- Selain harga emas, harga minyak mentah melanjutkan rally dan menurut JP Morgan, gangguan pasokan dapat mendorong harga minyak ke level 185 USD per barrel.
- The Fed di perkirakan menaikkan suku bunga 25 - 50 bps pada FOMC Maret ini.
- LBMA sedang mengkonfirmasi keterkaitan dan refinery Rusia dengan pihak-pihak yang masuk dalam daftar sangsi.
Seperti yang telah di sebutkan diatas harga emas juga terpengaruh oleh peristiwa global yang terjadi tersebut.
Sementara faktor-faktor lain yang mempengaruhi harga emas antara lain:
- Supply and Demand
Termasuk permintaan untuk industri perhiasaan, bank sentral, dan lain-lain.
- Nilai tukar Dollar AS
Dimana emas berkorelasi negatif dengan dolar AS, jadi kalau dolar menguat emas akan tertekan
- Inflasi
Ketika harga barang-barang naik, maka harga emas akan ikut naik karena orang berbondong-bondong membeli emas sebagai anti-inflasi.
Baca Juga: Fakta Antonov AN-225, Pesawat Terbesar Dunia Milik Ukraina Dihancurkan Militer Rusia
- Ketidakpastian Global
Misalnya jika ada ketegangan geopolitik seperti konflik Rusia dan Ukraina saat ini, maka emas semakin di lirik untuk lindung nilai.
- Kebijakan Moneter
Terutama oleh Federal Reserve AS, kapan mereka akan menaikkan suku bunga, kebijakan tapering, dan lain-lain. Harga emas juga akan bereaksi jangka pendek, dengan adanya rilis laporan keuangan terbaru dari AS.***
