Network
PORTAL PURWOKERTO - Simak apa arti Purnama Rusa Super dan dampak Purnama Rusa Super fenomena astronomi langka terjadi tanggal 14 Juli malam.
Apakah kalian pernah mendengar istilah Purnama Rusa Super? Purnama Rusa Super adalah fenomena astronomi yang cukup langka karena hanya terjadi 9 tahun sekali.
Fenomena Purnama Rusa Super terakhir kali terjadi pada tahun 2004 dan 2013 silam dan kemudian baru akan terjadi kembali pada tahun 2031 dan 2040 mendatang.
Dalam bahasa Inggris Purnama Rusa Super disebut dengan Full Buck Supermoon.
Baca Juga: Apa Arti Full Buck Supermoon? Ternyata Begini Asal Usul Nama Fenomena Bulan Purnama Ini
Lalu apa sih sebenarnya yang dimaksud dengan Purnama Rusa Super fenomena astronomi langka yang terjadi tanggal 14 Juli malam?
Pada dasarnya, Purnama Rusa Super adalah fase bulan baru. Hanya saja fenomena langka ini bertepatan dengan Bulan Purnama Super atau Full Supermoon.
Dilihat secara teknis, fenomena ini disebut sebagai Purnama Perige atau Perigeal Full Moon.
Hal ini adalah pertanda musim dan perilaku hewan yang muncul pada musim-musim tertentu bagi penduduk asli Amerika.
Dampak Purnama Rusa Super
Perlu diketahui bahwa dampak fenomena Purnama Rusa Super ini adalah seperti fase purnama atau fase bulan baru umumnya.
Kemudian, fenomena ini dapat menyebabkan pasang laut yang lebih tinggi daripada hari-hari biasa. Pasang laut tersebut disebut dengan pasang purnama.
Purnama Rusa Super terjadi kemari malam yakni pada tanggal 14 Juli 2022 pukul 01.57 WIB atau 02.57 WITA atau 03.57 WIT.
Kemudian fenomena astronomi yang langka dan indah ini dapat disaksikan dari seluruh wilayah Indonesia.
Baca Juga: New Strawberry SUPERMOON, Benarkah Warnanya SeMerah Stroberi? Waktu Terbaik Melihat di Jam Ini
Kalian pun bisa menyaksikan Purnama Rusa Super tanpa menggunakan alat bantu optik.
Demikianlah apa arti Purnama Rusa Super dan dampak Purnama Rusa Super, fenomena langka yang terjadi tanggal 14 Juli malam.***
