Staf dan tentara kastil, dibantu oleh Pangeran Andrew, Duke of York yang telah bekerja di kastil pada saat kebakaran terjadi, membentuk rantai manusia untuk mencoba dan menyelamatkan furnitur, karya seni, dan barang antik yang berharga.
Untungnya, karena sedang dilakukan pekerjaan rewiring di area bangunan yang paling terkena dampak kebakaran, banyak lukisan dan perabot berharga telah disingkirkan.
Pada saat itu, Kastil Windsor memiliki pemadam kebakaran sendiri yang terdiri dari 20 orang, enam di antaranya adalah pekerja penuh waktu. Pemadam kebakaran tiba dalam waktu beberapa menit.
Total pemadam kebakaran yang dikerahkan berjumlah 225 petugas dengan menggunakan 39 peralatan. Pemadam kebakaran datang dari London, Buckinghamshire, Surrey dan Oxfordshire, serta dari Berkshire.
Untuk menghentikan api menyebar, para pemadam kebakaran diminta membuat sekat untuk memblokir sebagian besar kastil. Ini dilakukan sekitar pukul 13.30 WIB. Pada titik ini petugas pemadam kebakaran sudah mulai mengendalikan api, meskipun bagian atap sudah mulai runtuh.
Baca Juga: David Beckham Emosional Datang di Pemakaman Ratu Elizabeth II, Rela Antri Sampai 13 Jam
Pukul 15:30 lantai Menara Brunswick telah runtuh. Pada pukul 16:15 api kembali membakar bagian menara. Saat malam tiba, api terkonsentrasi di menara. Pada pukul 18:30, menara ini dilalap api setinggi 15 meter.
Pukul 19.00 atap Aula St George runtuh, tetapi satu jam kemudian api akhirnya dapat dikendalikan. Api utama terus menyala selama tiga jam dan api sekunder tetap ada sampai pukul 02:30 sebelum benar-benar padam.
Saat api sudah padam, sekitar 60 petugas pemadam kebakaran dengan delapan peralatan tetap bertugas.