Tema ini dipilih mengingat pentingnya mengakhiri ketidaksetaraan yang mendorong terjadinya AIDS di seluruh dunia, khususnya pada perempuan, anak, dan remaja.
Tanpa tindakan nyata dan terukur terhadap ketidaksetaraan, dunia termasuk Indonesia berisiko tidak mencapai target untuk mengakhiri AIDS pada tahun 2030.
Sejarah Hari AIDS Sedunia pertama kalinya diperingati pada tanggal 1 Desember 1988 dengan tujuan menumbuhkan kesadaran masyarakat dunia terhadap HIV/AIDS.
Baca Juga: Kalender Jawa Tanggal 2 Desember 2022 Dengan Weton, Neptu hingga Wuku Serta Peristiwa Penting
Penggagas utama peringatan Hari AIDS Sedunia adalah James Bunn dan Thomas Netter, humas di World Health Organisation (WHO).
Ide peringatan Hari AIDS Sedunia itu kemudian disampaikan kepada Direktur Program Global terkait AIDS di WHO, Jonathan Mann.