Menguak Kisah Pilu Kuburan Massal Palestina, 283 Tubuh Tak Bernyawa Ditemukan di RS Nasser Khan Younis

- 23 April 2024, 18:22 WIB
Menguak Kisah Pilu Kuburan Massal Palestina, 283 Tubuh Tak Bernyawa Ditemukan di RS Nasser Khan Younis
Menguak Kisah Pilu Kuburan Massal Palestina, 283 Tubuh Tak Bernyawa Ditemukan di RS Nasser Khan Younis /pexels/cottonbro studio/

 

 

PORTALPURWOKERTO - Pertahanan Sipil Palestina mengatakan sejauh ini mereka telah menemukan 283 jenazah dari kuburan massal yang ditemukan setelah pasukan Israel mundur dari Rumah Sakit Nasser di Khan Younis di Gaza selatan.


Setidaknya 34.151 warga Palestina telah tewas dan 77.084 terluka dalam serangan Israel di Gaza sejak 7 Oktober. Jumlah korban tewas di Israel akibat serangan Hamas pada 7 Oktober mencapai 1.139 orang dan puluhan orang masih ditawan di Gaza.

Beberapa media melaporkan sejumlah jenazah ditemukan dalam kondisi tangan terikat.

Juru bicara PBB, Stephane Dujarric mengatakan bahwa laporan kuburan massal yang ditemukan di Gaza sangat meresahkan. Pihaknya juga bersikeras agar diadakan penyelidikan yang benar benar kredibel dan independen terhadap penemuan kuburan massal tersebut.

Menurut Dujarric, adanya penemuan kuburan massal yang memilukan tersebut adalah alasan lain mengapa kita memerlukan gencatan senjata. Selain itu, rumah sakit di Gaza membutuhkan perlindungan yang lebih besar. 

Baru-baru ini, pasukan Israel membunuh ayah tiga anak di Jericho, Tepi Barat. Dikutip dari Al Jazeera, seorang pria Palestina berusia 44 tahun ditembak dan dibunuh dalam serangan militer Israel di kota Jericho, kematian pertama dalam malam penembakan yang menyebabkan lima warga Palestina lainnya terluka oleh peluru Israel di Tepi Barat yang diduduki.

Baca Juga: 14 Anak Palestina Meninggal dalam Serangan Israel Hari Ini, AS Malah Ajukan Bantuan Untuk Israel Rp421 Triliun

Kantor berita Wafa melaporkan, almarhum sebagai Shadia Issa Galaita, ayah dari tiga anak dan saudara laki-laki dari tahanan lama Palestina Fadi Galaita yang telah dipenjara oleh Israel selama 24 tahun.

Halaman:

Editor: Dyah Sugesti Weningtyas


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x