PORTAL PURWOKERTO - Berikut alasan kenapa produk Unilever diboikot? Apakah brrasal dari Israel atau kah karena mendukung Israel?
Alasan kenapa produk Unilever diboikot tentu saja karena pernyataan dukungannya terhadap Israel saat ini.
Unilever merupakan sebuah perusahaan multinasional yang berbasis di Inggris dan Belanda, memunculkan pertanyaan seputar keterlibatannya dengan Israel dan upaya boikot produk Israel.
Sebelum menjelajahi isu ini, penting untuk memahami bahwa Unilever, didirikan pada tahun 1930 melalui penggabungan Lever Brothers dan Margarine Unie, merupakan pemain utama dalam industri produk konsumen global.
Meskipun berakar di Inggris dan Belanda, Unilever memiliki jangkauan operasional di seluruh dunia, termasuk di Israel.
Di sana, perusahaan ini menghasilkan dan mendistribusikan beragam produk konsumen terkenal, seperti "Knorr," "Lipton," dan "Dove." Namun, isu apakah Unilever membantu Israel menjadi pusat perdebatan.
Pada bulan Juli 2022, CEO Unilever, Alan Jope, menegaskan komitmen perusahaan untuk terus berbisnis di Israel, menyebutnya sebagai isu kompleks dan sensitif.
Meskipun demikian, keputusan untuk mendukung atau memboikot produk Unilever terkait dengan isu Israel tetap menjadi keputusan pribadi.
Unilever dikenal dengan sejumlah merek terkemuka seperti Dove, Lipton, dan Walls. Produk-produk perawatan pribadi, makanan dan minuman, serta produk rumah tangga dari Unilever telah menjadi bagian integral dari kehidupan konsumen global.