Pendaftaran Beasiswa Santri Berprestasi 2021, Kemenag Gandeng 21 Perguruan Tinggi Negeri, Ini Kuota Santri

17 Maret 2021, 13:19 WIB
Program Beasiswa Santri Berprestasu 2021.dok Kemenag /

 

 

PORTAL PURWOKERTO - Pendaftaran Program Beasiswa Santri Berprestasi,  PBSB tahun 2021 dibuka selama 1 bulan sejak 16 Maret hingga 15 April dan berbasis online.

Ada 21 pilihan Perguruan Tinggi yang akan menjadi mitra Kemenag dalam pendaftaran beasiswa PBSB tahun  2021. Universitas Indonesia menyiapkan kuota untuk 12 santri dari beberapa disiplin ilmu.

Pendaftaran PBSB tahun 2021 dilakukan secara online. Untuk mendaftar,  silahkan klik : https://ditpdpontren.kemenag.go.id/pendaftaranpbsb/

 “Pendaftaran beasiswa PBSB tahun 2021 segera dibuka. Kami sedang siapkan perangkatnya, para santri agar terus update informasi resmi seputar PBSB,” tegas Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD Pontren) Waryono Abdul Ghofur di Jakarta, Sabtu (13/3/2021).

PBSB sudah berjalan sejak 2004, sukses dengan program tersebut, tahun ini Kemenag kembali membuka pendaftaran beasiswa PBSB tahun  2021.

Baca Juga: Program Beasiswa Santri 2021, Untuk S1 dan S2 , Cek https://ditpdpontren.kemenag.go.id/pendaftaranpbsb/

Baca Juga: Investor Cina Wakafkan 5000 Al-Qur'An, Indonesia Negeri Muslim Terbesar Kekurangan 4 juta Eksempar Al-Qur'an

Melalui beasiswa PBSB tahun , santri diharapkan mampu merespon tantangan zaman, mentransformasikan nilai-nilai agama dan nilai-nilai kemanusiaan yang universal dalam konteks kekinian. Sudah ada ribuan santri yang sukses melalui program ini.

Menurut Waryono, ada dua aspek kemampuan yang menjadi fokus PBSB saat ini. Pertama, pemahaman dan penguasaan terhadap aspek ilmu agama (tafaqquh fiddin) yang menjadi core business Pesantren.

"Termasuk di dalamnya, kemampuan menentukan maslahat kemanusiaan (tafaqquh fii mashalihil khalqi), terlebih di kala pandemi melanda." kata Wuryono seperti dikutip Portal Purwokerto 17 Maret 2021.

“Kedua, PBSB tidak hanya memberikan ruang pengkajian keilmuan keislaman saja, tetapi juga kajian keilmuan lainnya sebagai instrumen akademik dan metodologis untuk mentransformasikan agama sehingga lebih kontekstual,” lanjutnya.

Untuk mendaftar mudah, pondok pesantren bisa mengikuti panduan ini cukup dengan klik :https://ditpdpontren.kemenag.go.id/pendaftaranpbsb/

Baca Juga: 10 Fakta Mandi Bareng Tanpa Busana Pengikut Hakekok Balakasuta Pandeglang, MUI : Bukan Aliran Sesat

Baca Juga: Mudik Lebaran 2021 Belum Jelas, Satgas Covid-19: Apapun Hasilnya, Masyarakat Harus Sikapi dengan Bijak

Tahun ini ada 21 daftar Perguruan Tinggi  yang bermitra dengan Kemenag.

Berikut ini daftar pilihan perguruan tinggi dan kuota untuk setiap jurusan Program Sarjana (S1) dalam seleksi PBSB tahun 2021:

  1. UIN Alauddin, Makassar (Fakultas Ilmu Kesehatan; Kesehatan Masyarakat/kuota 10 santri)
  2. UIN Maulana Malik Ibrahim, Malang (Fakultas Ekonomi; Perbankan Syariah/kuota 10 santri)
  3. UIN Sunan Ampel Surabaya (Fakultas Dakwah dan Komunikasi; Pengembangan Masyarakat Islam/kuota 10 santri)
  4. UIN Sunan Gunung Djati, Bandung (Fakultas Ushuluddin; Tasawuf Psikoterapi/kuota 10 santri)
  5. UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta (Fakultas Dakwah dan Komunikasi; Ilmu Kesejahteraan Sosial/kuota 10 santri)
  6. UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta
  7. Fakultas Kedokteran; Kedokteran dan Pendidikan Dokter (8 santri)
  8. Fakultas Ilmu Kesehatan; Farmasi (8 santri)
  9. UIN Walisongo, Semarang (Fakultas Syariah dan Hukum; Ilmu Falak/ kuota 10 santri)
  10. UIN Sumatera Utara, Medan (Fakultas Syariah dan Hukum; Hukum/ kuota 10 santri)
  11. IPB, Bogor (Fakultas Teknologi Pertanian; Teknik Industri Pertanian/ kuota 5 santri)
  12. ITS, Surabaya (Fakultas Teknologi Informasi; Teknik Informatika/ kuota 5 santri)
  13. UGM Yogyakarta:
  14. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik; Ilmu Komunikasi (4 santri)
  15. Fakultas Psikologi; Psikologi (4 santri)
  16. Unisma, Malang (Fakultas Kedokteran; Pendidikan Dokter (2 santri)
  17. UPI, Bandung (Fakultas Ilmu Pendidikan; a) Bimbingan dan Konseling (5 santri), b) Teknologi Pendidikan (5 santri)
  18. UI, Jakarta:
  19. Fakultas Hukum; Ilmu Hukum (2 santri)
  20. Fakultas Keperawatan; Ilmu Keperawatan (2 santri)
  21. Fakultas Ekonomi dan Bisnis; a) Ilmu Ekonomi (2 santri), b) Manajemen (2 santri), c) Ilmu Ekonomi Islam (2 santri)
  22. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik; Hubungan Internasional (2 santri)
  23. Fakultas Teknik; Teknik Industri (2 santri)
  24. UNJ, Jakarta (Fakultas Ekonomi; Pendidikan Ekonomi/ kuota 10 santri)
  25. Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (Unusia), Jakarta (Fakultas Islam Nusantara; Sejarah Kebudayaan Islam/ kuota 10 santri)
  26. Unwahas, Semarang (Fakultas Agama Islam; Hukum Ekonomi Syariah/ kuota 10 santri)
  27. Universitas Islam Nusantara (Uninus), Bandung (Fakultas Agama Islam; Perbankan Syariah, kuota 10 santri)
  28. Universitas Islam Makassar (UIM), Makassar, Fakultas Pertanian; a) Agrobisnis (10 santri), b) Agroteknologi (10 santri)
  29. Unram, Mataram (Fakultas Ekonomi; Ekonomi/ kuota 10 santri

 

Baca Juga: Masih Tunggu Hasil Covid-19, BWF Undur Jadwal Pertandingan All England 2021, Kepastian pada Hari Ini

Waryono menambahkan, selain program sarjana (S1), PBSB tahun ini juga akan dibuka untuk Program Magister (S2). Program Magister (S2) PBSB ini dibuka untuk tiga program studi, yaitu:

  1. UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta:
  2. Pascasarjana Sains dan Teknologi; Magister Informatika (10 santri)
  3. Pascasarjana Interdisciplinary Islamic Studies; Konsentrasi Kajian Industri dan Bisnis Halal (10 santri)
  4. Institut Agama Islam Bunga Bangsa, Cirebon (Pascasarjana; Manajemen Pendidikan Islam/ kuota 10 santri).***

Editor: Eviyanti

Sumber: Kemenag

Tags

Terkini

Terpopuler