PORTAL PURWOKERTO - Sebuah video beredar viral di TikTok menunjukkan seorang wanita melahirkan sambil berdiri.
Berdasarkan keterangan yang ada di dalam video tersebut, peristiwa wanita melahirkan sambil berdiri tersebut berlokasi di halam sebuah rumah sakit di Yogyakarta.
Masih dari video wanita melahirkan sambil berdiri tersebut, diketahui bahwa peristiwa tersebut terjadi pada Selasa siang, 13 Juli 2021.
Baca Juga: Viral di Twitter! Ini Biodata Lengkap Doyoung TREASURE yang Positif Terpapar Covid – 19
Dalam video viral tersebut, tampak seorang wanita berpegangan pada dinding lorong bagian luar dengan kondisi ketuban sudah pecah.
Wanita berjilbab tersebut tampak tenang dan tidak kesakitan, sedangkan bayinya sudah keluar dengan ari-ari masih menempel.
Di belakangnya, seorang pria yang disinyalir adalah seorang kerabat membantunya dan memegang si bayi.
Baca Juga: Viral Cumi Cumi dan Kangkung di Twitter Beredar Video Tak Senonoh, Netizen: Auto Mual
Peristiwa luar biasa ini direkam oleh seorang netizen dan diunggah di media sosial yang kini telah viral di TikTok.
"Allahu akbar, itu bukan Covid," teriak pria yang merekam. "Tolong tangani dulu. Masya Allah."
Di belakangnya, warga lain juga turut mengamati dengan cemas, namun tidak berani menolong, diduga karena tidak memiliki kompetensi medis.
Baca Juga: Praka Izroi Gajah Profil, Instagram, dan Foto Ganteng Paspampres yang Viral
Wanita berjilbab hitam dan berbaju kuning tersebut nampak kebingungan, sementara pria yang membantunya hanya bisa memegangi sang bayi.
"Ini bukan Covid, mbak, tolong, mbak, ya Allah," kembali pria yang merekam video tersebut mencoba meminta tolong, diduga kepada seorang perawat yang melintas.
Hingga video ini berakhir, tak terlihat seorang pun yang menolong wanita melahirkan sambil berdiri tersebut sementara ia menahan rasa sakit, sedangkan bayinya menangis.
Belum diketahui di mana lokasi pasti kejadian wanita melahirkan sambil berdiri ini terjadi.
Jika dilihat dari komentar netizen, lokasi kejadian diduga berada di RSIA Permata Bunda, Yogyakarta.
Namun rupanya, peristiwa tersebut disebut terjadi di halaman RS Pratama milik Pemkot Yogyakarta.***