Mardani Hamdan Trending di Medsos, Ada Oknum Satpol PP Gowa Sulsel Pukul Wanita Hamil

15 Juli 2021, 11:04 WIB
Wanita hamil pemilik warung kopi Ivan Riyan mengalami konstraksi usai insiden pemukulan oleh oknum anggota Satuan Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Gowa. /tangkapan layar Instagram@rahmy.27

PORTAL PURWOKERTO - Mardani Hamdan tranding di medsos dia disebut sebagai orang yang terkait dengan insiden pemukulan terhadap wanita hamil  pemilik Warung Kopi  Ivan Riyana kabupaten Gowa Sumsel.

Peristiwa pemukulan terhadap seorang wanita hamil oleh oknum anggota Satuan Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Gowa membuat geger di jagat maya. Nitizen menyebut nama Mardani Hamdan.

Insiden pemukulan terhadap pasangan suami istri pemilik Warung Kopi Ivan Riyan,  belakangan diketahui bernama Ivan Van Houten dan Riyana Khastury yang sedang hamil. Nama Mardani Hamdan disebut terkait dengan kebrutakan oknum Satpol PP Gowa terhadap wanita hamil.

Baca Juga: Pengumuman JPS Banyumas Lewat HP! Cara Cek Daftar Penerima JPS Banyumas, Bantuan PPKM Darurat Pemkab Banyumas

Akibatnya pasangan suami istri pemilik Warung Kopi Warung Kopi Ivan Riyana harus dilarikan ke rumah sakit. Riyana yang hamil 9 bulan mengalami konstraksi usai keributan yang berujung berpemukulan.

Ryana yang sedang hamil tua mengalami kontraksi di kantor Polres Gowa saat akan melaporkan insiden kekerasan yang dilakukan oknum anggota Satpol PP. Sehingga korban harus dibawa ke rumah sakit, 

Nama Mardani Hamdan tiba-tiba menjadi trending di Twitter bahkan akun Facebooknya diserbu netiZen. 

Video  pemukulan yang dilakukan oleh anggota satpol PP menjadi trending di twitter Kamis 15 Juli 2021.

Baca Juga: Rachel Theresia Agama dan Biodata Lengkap, Selebgram Mualaf yang Picu Kontroversi karena Bulan Madu saat PPKM

Dalam video yang tersebar dan diunggah  di akun instagram @Daeng_Info.

Insiden pemukulan terjadi pada pada Rabu 13 Juli 2021, saat ini serombongan orang salah satu adalah anggota Satpol PP yang disebut sebagai Mardani Hamdani, memasuki sebuah Warung Kopi Ivan Riyana yang terletak di Jalan Panciro Kabupaten Goa Sumsel.

Kedatangan rombongan Satpol PP karena warung kopi yang berlokasi di Panciro kabupaten Gowa dinilai melanggar PPKM darurat.

Antara Satpol PP dan pasangan suami istri sempat terlibat ketegangan. 

 “Saya satpol, saya periksa, saya punya kewenangan. Tadi ko bilang tidak punya kewenangan, saya satpol, Di sini saya periksa, saya tutup ini,” kata Mardani.

Kedatangan rombongan petugas PPKM Darurat di rekam  pemilik warung kopi, Ivan dengan ponselnya, karena kabarnya dia terkena pukul sebelumnya.

Baca Juga: Opsi Perpanjangan PPKM 6 Minggu, Bupati Cilacap: Jika Semua Patuh, Yakinlah Tidak Akan Diperpanjang

Perngkaran terjadi antara ivan dan petugas Satpol PP, Istri Ivan berusaha melerai ketika suaminya terlibat pertengkaran dengan melempar kursi plastik ke arah satpol PP.

Namun satpol PP yang disebut netizen bernama Ramdani Hamdan langsung memukul Riyana yang disambut korban dengan teriakan kesakitan.

 “Orang lagi hamil, jangan memukul, astagfirullahaladzim, Dia memukul istri saya, tunggu saya lapor,” kata Ivan perekam video.

Kedua korban kemudian melaporkan kasus pemukulan aparat ke Polres Gowa namun, dalam potongan video lainnya korban kebrutalan petugas Satpol PP yang disebut netizen bernama Ramdani Hamdan mengalami kontraksi hingga harus dibawa ke rumah sakit. ***

 

 

Editor: Eviyanti

Tags

Terkini

Terpopuler