Kronologi Tukang Becak di Surabaya Mengelabui Teller dan Kuras Dana Rp325 Juta

25 Januari 2023, 12:37 WIB
Ilustrasi Kronologi Tukang Becak di Surabaya Mengelabui Teller dan Kuras Dana Rp345 Juta /Portal Purwokerto/Freepik.com/user18526052

PORTAL PURWOKERTO - Berikut kronologi tukang becak di Surabaya yang diketahui mengelabui teller dan menguras dana atau uang hingga Rp325 juta.

Belum lama ini sedang ramai menjadi perbincangan di media sosial tentang aksi seorang tukang becak yang diketahui bernama Setu di Surabaya dan berhasil mengelabui teller bank. Atas aksinya ini, uang sebesar Rp325 juta berhasil dibawa kabur oleh Setu dari rekening milik orang lain.

Rupanya seluruh uang yang dibawa kabur oleh tukang becak ini diketahui berasal dari rekening pria yang bernama Muin Zachry. Anehnya lagi, Setu bahkan tidak pernah bertemu dan mengenal korbannya tersebut.

Pada saat melancarkan aksinya, Setu alias tukang becak ini memakai masker dan peci dengan membawa buku tabungan, KTP asli dan dirinya juga telah hafal nomor pin rekening korban.

Baca Juga: Geger! Seorang Pria Ditemukan Meninggal di Gedung Bekas Puskesmas Gombong I Kebumen

Kemudian teller bank yang diketahui bernama Maharani Istono Putri ini pun sempat terkecoh karena mempunyai tubuh yang sangat mirip dengan Muin atau korban dan membawa dokumen asli lengkap.

Selain itu, Setu juga diketahui berhasil menirukan tanda tangan korban dengan sangat mirip. Apalagi saat itu waktunya sangat mendukung yakni pada saat Sholat Jumat dan bank dalam keadaan sepi.

Maka dari itu, Putri alias teller bank itu pun pada akhirnya meyakini bahwa Setu adalah Muin sehingga segera memproses penarikan tunia tabungan Muin sesuai dengan SOP yang berlaku.

Sekarang ini, kasus ini telah bergulir di persidangan dengan Setu dan ada seorang lagi bernama Thoha sebagai terdakwa.Thoha sendiri adalah seorang yang indekos di tempat Muin, namun Thoha mengaku kepada Setu kalau dirinya adalah anak Muin.

Ia meminta bantuan kepada Setu untuk mengambil uang di bank karena Muin sedang sakit. Dalam kasus ini, Thoha diduga kuat sebagai otak dari pembobolan rekening bank milik Muin yang terjadi pada Jumat 5 Agustus 2022.

Baca Juga: Hebat! Alumni Peternakan Unsoed Purwokerto Belajar Industri Unggas di Eropa

Pasalnya, ia dengan sengaja memanfaatkan perawakan Setu yang memang sangat mirip dengan Muin. Rekening yang dibobol tersebut adalah atas nama Muin Zachary sebagai nasabah PT Bank Central Asia Tbk (BCA).

Berdasarkan penelusuran, ternyata Muin bukanlah bapak kandung dari Thoha, namun bapak kos dari Thoha.

Kabar terkini Setu yang diketahui membobol saldo melalui penarikan tunai sebesar Rp320 juta di bank. Namun, ia mengaku tidak mengetahui apa-apa atas perbuatannya ini.

Pengakuan Setu tersebut dilontarkan ketika dirinya duduk sebagai terdakwa dalam sidang yang digelar secara daring di Pengadilan Negeri Surabaya pada Selasa, 24 Januari 2023.

"Saya cuma tukang becak, tidak tahu apa-apa," kata Setu dikutip Portal Purwokerto dari Antara pada Rabu, 25 Januari 2023.

Baca Juga: Samini Anak Bungsu Dari Keluarga Sederhana di Ajibarang Berhasil Lulus Cumlaude di Unsoed Purwokerto

Kemudian dalam sidang yang diketuai oleh Majelis Hakim Marper Panulangan, terungkap bahwa Setu tidak beraksi seoramg diri, namun dirinya telah diajak oleh terdakwa lain yang bernama Mohamad Thoha.

Demikianlah kronologi tukang becak di Surabaya yang diketahui mengelabui teller dan menguras dana atau uang hingga Rp345 juta.***

Editor: Mericy Setianingrum

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler