Belajar Lebih Dalam Soal Saham dan Pasar Modal, Yuk ke Capital Market Summit & Expo!

19 Oktober 2020, 16:23 WIB
Tangkapan layar laman website CMSE, Senin 19 Oktober 2020 /Portal Purwokerto/

PORTALPURWOKERTO - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama dengan PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), dan PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), menyelenggarakan acara Capital Market Summit & Expo (CMSE) 2020 secara virtual. Diselenggarakan pada Senin, 19 Oktober 2020 hingga Sabtu, 24 Oktober 2020, CMSE 2020 diadakan sebagai rangkaian dari peringatan 43 Tahun Diaktifkannya Kembali Pasar Modal Indonesia.

 

Kepala Perwakilan Bursa Efek Indonesia Yogyakarta, Irfan Noor Riza mengatakan, “Bertepatan juga dengan Bulan Inklusi Keuangan 2020, acara ini diadakan juga dalam rangka menindaklanjuti arahan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk menyelenggarakan kegiatan yang mendukung peningkatan literasi serta inklusi masyarakat terhadap pasar modal, dalam kondisi pandemi Covid-19.

Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, pada CMSE 2020 kali ini kegiatan pameran dilakukan dengan sistem daring alias virtual, selama 6 hari berturut-turut.

Baca Juga: Cek Rekening, BLT BPJS Subsidi Gaji Segera Cair Dalam Waktu Dekat

Dalam CMSE 2020, setiap hari akan ada 2 sampai 3 sesi kegiatan seminar dan talkshow menghadirkan narasumber di bidang pasar modal. Seiring dengan usaha meningkatkan literasi dan inklusi Pasar Modal Indonesia, penyelenggaraan CMSE 2020 bertujuan untuk menumbuhkan jumlah investor di Pasar Modal Indonesia.

Untuk mengunjunginya, hanya perlu klik cmse.id dan lakukan login. Setelah mendaftar, peserta bisa berkesempatan mendapatkan hadiah doorprize, grandprize bahkan melakukan tanya jawab dengan perusahaan sekuritas.

Targetkan 10.000 Peserta

Tujuan lain dari diadakannya CMSE 2020 ini adalah guna mendukung pencapaian target penambahan jumlah Perusahaan Tercatat baru maupun nilai penggalangan dana di Pasar Modal Indonesia. CMSE 2020 ini ditargetkan akan diikuti oleh 10.000 orang peserta yang terdiri dari calon investor, investor, Perusahaan Tercatat, dan calon Perusahaan Tercatat, serta menjadi ajang bertemunya seluruh stakeholders di pasar modal dan masyarakat umum secara virtual.

Baca Juga: Gerakan Sedekah Sepatu Layak Pakai Purbalingga, Ide Sederhana yang Bermakna untuk Sesama

CMSE 2020 menggunakan aplikasi berbasis website, pada alamat cmse.id, yang dibangun khusus sesuai dengan kebutuhan pengunjung yang akan menghadiri acara ini. Pengunjung dapat mengakses booth/expo secara virtual dan menyaksikan seminar yang sedang berlangsung, melalui alamat website cmse.id tersebut.

CMSE 2020 kali ini menghadirkan beberapa kegiatan yang dapat diikuti oleh para pengunjung. Kegiatan pertama adalah seminar utama pada hari pertama yang akan mengambil tema "Perkembangan Ekonomi Terkini dan Ketahanan Sektor Keuangan", dengan pembicara Menteri Keuangan, Gubernur Bank Indonesia, dan Ketua Dewan Komisioner OJK.

Sedangkan seminar utama pada hari kedua akan mengambil tema "Strategi Pemulihan Ekonomi Nasional dan Ketahanan Sektor Riil" yang akan disampaikan oleh Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, dan Menteri Perindustrian.

Baca Juga: Ditolak di Dalam Negeri, UU Ciptaker Tuai Pujian Internasional

Selain itu juga diadakan Workshop Go Public, yakni kegiatan sosialisasi pasar modal kepada calon-calon Perusahaan Tercatat. Workshop Go Public ini juga didukung oleh Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan Republik Indonesia.

Salah satu kegiatan CMSE 2020 lainnya adalah pemberian apresiasi dalam bentuk penghargaan kepada pihakpihak yang berjasa dalam pengembangan Pasar Modal Indonesia. Beberapa pihak yang akan diberikan penghargaan pada CMSE 2020 ini adalah Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan Republik Indonesia, atas dukungannya yang konsisten dalam meningkatkan jumlah Perusahaan Tercatat di BEI.

Selain itu diberikan juga penghargaan kepada Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Penghargaan ini diberikan atas kontribusi terhadap terciptanya mekanisme Single Investor Identification (SID) dalam pendataan investor pasar modal sejak 2012 serta dukungannya atas upaya Simplifikasi Pembukaan Rekening Efek yang dilakukan oleh Perusahaan Efek Anggota Bursa.

Irfan juga mengatakan, “Target pengunjung dari kegiatan ini adalah sebanyak 10.000 orang dalam enam hari pelaksanaan yang dimulai dari tanggal 19 – 24 Oktober 2020, yang terdiri dari calon investor, investor, Perusahaan Tercatat, calon Perusahaan Tercatat, seluruh stakeholders Pasar Modal”.

“Tak hanya masyarakat DIY, semua lapisan masyarakat Indonesia bisa memantau dan mengikuti kegiatan CMSE ini dengan mengunjungi website dan aplikasi web-based yang dibangun khusus untuk kebutuhan CMSE dengan konsep visual. Konsep visual animasi 3 (tiga) dimensi ini, membuat pengunjung website CMSE dapat secara langsung merasakan pengalaman mengunjungi pameran secara virtual serta menonton berbagai seminar yang sedang berlangsung,” ujar Irfan dalam rilis yang diterima PortalPurwokerto.

“Kami tentunya berharap bahwa program CMSE 2020 ini akan memberi banyak manfaat bagi seluruh masyarakat Indonesia khususnya di DIY dan sekitarnya, “pungkasnya.***

Editor: Dyah Sugesti Weningtyas

Tags

Terkini

Terpopuler