Network
PORTAL PURWOKERTO – Setelah gempa magnitudo 7,5 dan peringatan dini tsunami. BMKG mengingatkan warga untuk waspada terhadap gempa susulan yang mungkin bisa terjadi.
Seperti diketahui bersama bahwa gempa besar bermagnitudo 7,5 melanda Nusa Tenggara Timur atau NTT pada pukul 10.20 WIB hari ini, Selasa 14 Desember 2021. Sesaat setelahnya, BMKG pun segera merilis peringatan dini tsunami.
Namun, saat BMKG telah menyatakan bahwa peringatan dini tersebut telah berakhir dua jam setelah peringatan pertama dikeluarkan. Oleh karenanya, warga pesisir yang sedang dalam pengungsian sudah dapat kembali ke rumah masing-masing.
Meskipun peringatan dini tsunami telah dicabut, namun BMKG Stasiun Meteorologi Fransiskus Xaverius Seda Sikka tetap memberikan himbauan kepada masyarakat terutama di Kabupaten Sikka, Provinsi Nusa Tenggara Timur untuk tetap waspada dengan gempa susulan di wilayah tersebut.
Baca Juga: Peringatan 29 Tahun Tsunami Flores 1992 12 Desember 1992, Kini Gempa 7.5 Waspada Tsunami
“Peringatan dini tsunami telah berakhir dan warga bisa kembali ke rumah masing-masing. Tapi, tetap waspada dengan gempa susulan yang bisa saja terjadi,” ungkap Kepala Stasiun Meteorologi Fransiskus Xaverius Seda Sikka Ota Thalo.
Sebelumnya BMKG diketahui mengeluarkan peringatan dini tsunami untuk wilayah Nusa Tenggara Timur, hal ini dikarenakan gempa bermagnitudo 7,5 yang terjadi pada pukul 10.20 WIB dengan lokasi 112 km barat laut Kota Larantuka, NTT.
Selain mengeluarkan peringatan dini tsunami, BMKG pun mengeluarkan arahan potensi tsunami supaya dapat diteruskan kepada masyarakat. Dan diharapkan warga dapat menjauhi area pantai.
Namun, setelah dua jam dari peringatan dini tsunami dikeluarkan. Pihak BMKG kembali menyatakan bahwa peringatan dini tersebut telah berakhir.
Baca Juga: Gempa Pacitan Hari Ini, Guncangannya Terasa Sampai Yogyakarta, 13 Oktober 2021
