PORTAL PURWOKERTO - Berikut ini adalah soal dan kunci jawaban Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti atau PAI dan BP, untuk siswa kelas 9 SMP MTS, Pembahasan halaman 256 257 lengkap dengan 10 soal pilihan ganda dan essay dalam Bab 12.
Pembahasan dan penjelasan soal soal Pendidikan Agama Islam dan Budi pekerti Khusus Bab 12 dalam buku PAI halaman 256 hingga 257 mengenai materi Menelusuru Tradisi Islam di Nusantara
Contoh soal latihan uraian hingga pilihan ganda pelajaran PAI dan BP untuk siswa kelas 9 SMP MTS semestar genap, lengkap dengan kunci jawaban, cek yuk di sini.
Baca Juga: LENGKAP! Rangkuman PAI Kelas 9 Bab 10 Penyembelihan Hewan dalam Islam yang Tepat
Ikuti pembahasan kunci jawaban tentang Menelusuri Tradisi Islam Nusantara bersama denganm mengikuti keterangan dari sarjana agama Islam, lulusan UIN Yogyakarta, Muhammad Iqbal, S.Pd.
Sebelum membuka kunci jawaban kelas 9 SMP MTS diharapkan mengerjakan sendiri contoh latihan soal. Bacalah buku buku terkait dengan bab 12 tentang tradisi Islam Nusantara yang sangat beragam tersebut. Kunci jawaban ini ditujukan untuk pedoman orang tua.
Inilah 10 kunci jawaban soal latihan pilihan ganda dan 5 soal essay pelajaran Agama Islam dan Budi Pekerti Ingat bacalah soal dengan seksama
A. Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c atau d, pada jawaban yang paling tepat.
1. Segala macam bentuk cipta, rasa, dan karsa yang berasal dan berkembang dalam masyarakat serta telah mendapat pengaruh dari Islam disebut ....
a. keindahan Islam
b.budaya Islam
c. bagan Islam
d. gaya Islam
jawaban B budaya Islam
2. Kebiasaan atau adat istiadat yang dilakukan turun-temurun oleh masyarakat, dan di dalamnya mengandung ajaran-ajaran Islam disebut
a. keluhuran Islam
b.keunikan Islam
c. tradisi Islam
d. nuansa Islam
jawaban C, Tradisi Islam
3.Huruf Pallawa yang telah di Indonesiakan dikenal dengan nama ....
a. huruf Nawi
b. huruf Kawami
c. huruf Kawi
d. huruf Jawi
Jawaban C, huruf Kawi
4.Berikut ini yang bukan merupakan tokoh dalam bidang pengembangan Suluk ....
a. Sunan Bonang
b. Hamzah Fansuri
c. Syekh Yusuf
d. Ibnu Rusyd
Jawaban D, Ibnu Rusyd
5. Tradisi halal bihalal dilakukan oleh umat Islam setelah merayakan ....
a. Idul Adha
b.Tahun Baru Hijriyah
c. Idul Fitri
d. Puasa Ramadhan
jawaban C, Idul Fitri
6. Sekaten berasal dari kata dalam bahasa Arab syahadatain yang artinya
a. tradisi dua negara
c. dua keajaiban
b. kelahiran Nabi
d. dua kalimah syahadat
Jawaban D, dua kalimah syahadat
7.Di bawah ini merupakan seni musik Islam, kecuali ....
a. pop
b. hadrah
c. nasyid
d. gambus
Jawaban A, pop
8. Tulisan Arab yang mengandung nilai seni disebut dengan seni ....
a. fotografi
b. geografi
c. kaligrafi
d. koreografi
Jawaban C kaligrafi
9.Berikut ini merupakan nama bulan Jawa, kecuali ....
a. Sura
b. Maret
c. Ruwah
d. Sapar
Jawaban B, Maret
10.Contoh tarian yang tergolong dalam seni Islam adalah tari ....
a. Secak
b. Samyong
c. Serimpi
d. Saman
Jawaban D Saman
B. Soal Essay atau uraian, Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini!
1. Sebutkan contoh pengaruh kebudayaan Hindu-Buddha dalam budaya masyarakat Indonesia sebelum Islam!
jawaban
-bidang pemerintahan masyarakat dipimpin kepala suku, setelah kebudayaan Hindu Budha kedudukan kepala suku digantikan oleh raja dan diwariskan secara turun temurun
-Bidang sosial setelah kebudayaan Hindu-Buddha ada yang tegas antar kelompok masyarakat tersebut dengan istilah yang dinamakan kasta
- bidang ekonomi munculnya jalur perdagangan yang berkembang menjadi pusat Kerajaan
- bidang agama pusat Kerajaan menjadi pusat penyebaran agama Hindu Budha
- bidang budaya terjadi perpaduan antara Kebudayaan asli Indonesia dan kebudayaan Hindu Budha seperti pada bentuk Candi yang memiliki stupa seni rupa seni ukir pada Candi Borobudur serta sastra dan aksara
2. Apa yang kamu ketahui tentang tradisi Rabu Kasan?
Tradisi Rabu Kasan dilaksanakan di Kabupaten Bangka setiap tahun tepatnya pada hari Rabu terakhir bulan Safar.
Tujuan dari tradisi Safar yaitu untuk memohon kepada Allah SWT agar dijauhkan dari dalam musibah bencana
Ada tiga prinsip pada sebuah tradisi Rabu Kasan yakni
-tidak melanggar ketentuan hukum halal dan haram
-mendatangkan kebaikan tidak menimbulkan kerusakan
-menggunakan prinsip Al Wala yakni kecintaan yang hanya kepada Allah SWT dan Al Bara’ artinya membenci dari apa ya saja yang dibenci oleh Allah SWT
3.Sebutkan tiga prinsip Islam dalam memandang sebuah budaya!
--Tidak melanggar ketentuan syariat, hukum halal - haram
-mendatangkan kemaslahatan atau kebaikan dan tidak menimbulkan kemafsadatan atau kerusakan.
Sesuai dengan prinsip Al Wala yakni cinta yang hanya kepada Allah SWT) dan Al Bara’ yakni membenci dan apa saja yang dibenci Allah, mencerminkan sifat ukhuwah Islamiyah, atau mencerminkan akhlak yang baik,
4.Bagaimana gambaran pelaksanaan Tabot di Bengkulu?
- mengambil tanah atau mengambil tanah yang dinilai memiliki kekuatan magis
-duduk penja, yakni mencuci jari jari dari kuningan yang dinamakan penja.
-merandai mengambil dana masyarakat
-menjara yakni mendatangi kelompok yang lain untuk mengadakan pertandingan dol seperti bedug.
-arak penja yakni meletakkan penja di dalam tabut kemudian di arah sepanjang jalan yang sudah ditentukan.
-mengarak penja dengan menambahkan sorban warna putih sorban kemudian ditaruh di tabok yang ukuranya kecil
-Gam dilakukan dengan cara tidak melakukan apapun Gam, dilakukan dengan cara tidak melakukan apapun, tahapan ini maknanya adalah berkabung dengan tenang.
-Arak Gendang dilakukan dengan melepaskan tabot besanding yang dilaksanakan pada 9 Muharram
-tahapan terakhir adalah Tabot Tebuang dilaksanakan pada 10 Muharam
Baca Juga: Kunci Jawaban PAI Kelas 9 Halaman 229 Bagian B Termasuk Halaman 231 Bagian B
5.Ceritakan sejarah Grebeg Besar di Demak!
Diawali dengan Grebeg Besar yang dilaksanakan pada tanggal 10 Dzulhijjah tahun 1428 Cakka dan dimaksudkan sekaligus untuk memperingati genap 40 hari peresmian penyempurnaan Masjid Agung Demak dan pada tahun 14 eh 28 tertulis dalam buku Cakka
Masjid Agung Demak didirikan oleh Wali Songo pada tahun 1399 Caka bertepatan dengan 1477 masehi tahun berdirinya Masjid tertulis pada bagian Candra Sengkala atau Lawang Trus Gunaning Janmo.
Sekitar tahun 1428 yang tertulis dalam Caka, Sunan Giri meresmikan penyempurnaan pembangunan Masjid Demak. Diluar dugaan saat itu dihadiri banyak pengunjung. Kesempatan tersebut kemudian digunakan oleh Wali untuk dakwah, padahal tujuan semula adalah untuk Grebeg Besar adalah merayakan Hari Raya Kurban dan memperingati peristiwa Masjid Demak.
Disclaimer: Jawaban ini merupakan contoh dan panduan bagi orangtua. Jawaban tidak mutlak kebenarannya. Siswa diharapkan bisa bereksplorasi dengan jawaban lain.
Itulah pembahasan kunci jawaban kelas 9 Halaman 256 257 soal Agama Islam dan Budi Pekerti bab 12.***