Network
Dalam bagan siklus air terjadi proses evaporasi yang digunakan untuk menunjukkan proses penguapan air yang berasal dari laut, sungai, danau, dan badan air lainnya.
Kemudian setelah proses evaporasi terjadilah kondensasi proses perubahan air dari gas menjadi cair, atau kita kenal dengan istilah pengembunan, yang merupakan kebalikan dari evaporasi atau penguapan.
Kemudian ada proses presipitasi dapat terjadi karena adanya pendinginan dan penambahan uap air, sehingga air yang membentuk awan mencapai titik jenuh.
Baca Juga: Mengapa Tupai Melarang Gajah Merusak Bunga? Cek Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 2 SD
Semakin banyak uap air yang terbentuk di atmosfer, maka tetesan air yang ada di awan akan semakin banyak dan semakin berat.
Ketika awan tidak mampu menampung banyaknya air yang terbentuk, maka air tersebut akan dikeluarkan dalam bentuk hujan.
Air akan turun dalam bentuk salju ketika suhu berada di bawah titik beku (0 derajat Celcius atau 32 derajat Fahrenheit).
Baca Juga: Nama sudut pada gambar berikut adalah? Kunci Jawaban Liveworksheet Matematika Kelas 4 Tema 8
Karena rendahnya suhu ketika musim dingin, uap air di atmosfer akan terkondensasi menjadi es yang padat tanpa melalui tahap cair.
