Tamu Dhaup Agung Pakualaman 2024, Royal Wedding ala Yogyakarta, Diangkut Dengan Bus Trans Jogja

- 9 Januari 2024, 20:06 WIB
Ilustrasi: Tamu Dhaup Agung Pakualaman 2024, Royal Wedding ala Yogyakarta, Diangkut Dengan Bus Trans Jogja
Ilustrasi: Tamu Dhaup Agung Pakualaman 2024, Royal Wedding ala Yogyakarta, Diangkut Dengan Bus Trans Jogja /Instagram /@transjogja

PORTAL PURWOKERTO - Setidaknya ada 1.500 tamu undangan Dhaup Ageng Pakualaman 2024 yang akan hadir pada acara ijab kabul dan resepsi pertama pada Rabu, 10 Januari 2024.

Keesokan harinya, Kamis, 11 Januari 2024, ada lebih dari 4.000 tamu undangan royal wedding Yogyakarta yang akan hadir di Pura Pakualaman untuk menghadiri resepsi kedua pasangan mempelai B.P.H. Kusumo Kuntonugroho, S.P., M.Eng. dengan dr. Laily Annisa Kusumastuti.

B.P.H. Kusumo Kuntonugroho, S.P., M.Eng. adalah putra kedua sekaligus putra bungsu dari Raja Pakualaman X, K.G.P.A.A. Paku Alam X dan G.K.B.R.A.A. Paku Alam yang akrab disebut Gusti Putri. 

Banyaknya tamu yang akan hadir pada pernikahan agung ini membuat Dinas Perhubungan (dishub) DIY menyiapkan 10 unit medium bus Trans Jogja. Bus-bus ini dipergunakan untuk mengangkut tamu yang akan menghadiri resepsi pernikahan.

Baca Juga: Hidangan di Dhaup Ageng Pakualaman 2024 Unik dan Langka: Dari Garolina Hingga Mangut Salmon

Pasalnya, lahan parkir di Pura Pakualaman terbatas dan tidak mampu menampung banyaknya tamu. Sehingga kendaraan tamu akan diarahkan ke beberapa titik parkir. 

Salah satunya adalah di stadion Mandala Krida. Jarak antara Pura Pakualaman adalah sekitar 1,7 km. Bila berjalan kaki dapat ditempuh dengan waktu 22 menit. Namun, dengan adanya bantuan dari bus Trans Jogja, maka para tamu dapat diangkut hanya dalam waktu 5 menit saja menuju Pura Pakualaman.

Bus Trans Jogja yang disiapkan adalah bus berukuran medium dengan kapasitas 40 orang baik duduk maupun berdiri. Namun, untuk mempersiapkan para tamu agar nyaman dan tidak gerah, bus berkapasitas 40 orang tersebut hanya akan diisi sebanyak 20 orang saja.

Untuk mengantisipasi kepadatan, pihak berwajib akan melakukan rekayasa lalu lintas dan juga menyediakan beberapa lokasi kantong parkir. 

Halaman:

Editor: Lasti Martina


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x