Apindo Jateng Resah UMP 2021 Naik, Ganjar: Mari Diobrolkan

- 2 November 2020, 18:52 WIB
Dengar masukan suara buruh, Ganjar Pranowo tetap naikan UMP tahun 2021
Dengar masukan suara buruh, Ganjar Pranowo tetap naikan UMP tahun 2021 /Twitter.com/@ganjarpranowo

PORTAL PURWOKERTO - Keputusan Gubernur Jawa Tengah menaikkan  Upah Minimum Provinsi (UMP) 2021 sebesar 3,27 persen telah memicu reaktif negatif kalangan pengusaha yang tergabung dalam Apindo.

Salah satunya kekhawatiran gelombang PHK dari para pengusaha. Sebab sekitar 90 persen pengusaha terdampak pandemi Covid-19.

Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menyesalkan keputusan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo karena menaikan upah minimum provinsi (UMP) Jateng sebesar 3,27 persen di tahun 2021.

Baca Juga: Segara daftar BLT UMKM, Ditutup Desember, Caranya Cek Disini

Sebelum keluar Surat Edaran (SE) Menaker Ida  Fauziah agar para Gubernur memberlakukan UMP  2020. Pengusaha di Jawa Tengah sudah wanti-wanti agar UMP  2021 jangan dulu dinaikkan.

Ketua Apindo Jateng, Frans Kongo mengatakan, Apindo Jateng beberapa waktu yang lalu sudah meminta kepada pemerintah agar tidak menaikan UMP di Jateng. Hal itu dikarenakan 90 persen pengusaha sedang terdampak pandemi Covid-19.

Apindo juga sudah berkomunikasi dengan dewan pengupahan untuk tidak menaikan UMP 2021. Karena banyak pengusaha yang telah terdampak pandemi.

Baca Juga: Buruan Daftar, Prakerja Gelombang 11 Hanya Untuk 400.000 Peserta dan Pastikan Ini Agar Bisa Lolos

Baca Juga: Anda Termasuk 7 Golongan Ini? Dipastikan Tidak Akan Lolos Daftar Kartu Prakerja Gelombang 11

Halaman:

Editor: Eviyanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x