7 Fakta Menarik Lady Gaga, Persembahkan Tribute untuk Tony Bennett di Grammy Awards 2022

4 April 2022, 15:44 WIB
7 Fakta Lady Gaga, Persembahkan Tribute untuk Tony Bennett di Grammy Awards 2022 /IG Lady Gaga

PORTAL PURWOKERTO - Lady Gaga persembahkan tribute untuk Tony Bennett di penampilannya di Grammy Awards 2022.

Lady Gaga membawakan Love for Sale dan Do I Love You di ajang bergengsi ini pada 4 April 2022.

Di akhir penampilan, Lady Gaga berikan tribute untuk Tony Bennett, rekan duetnya di album Love for Sale yang masuk kategori Record of The Year dan Album of The Year.

Lady Gaga masuk dalam lima kategori Grammy Awards 2022. Sebelumnya penyanyi bernama asli Stefani Joanne Angelina Germanotta ini pernah memenangkan satu piala Oscar untuk kategori Best Traditional Pop Vocal Album.

Baca Juga: Tony Bennett dan Lady Gaga Berhasil Memenangkan Grammy Awards 2022, Kategori Best Traditional Pop Vocal Album

Selain itu Lady Gaga sudah memenangkan 12 piala Grammy dan lebih dari 30 nominasi.

Album Love for Sale adalah karya terakhir Tony Bennett setelah didiagnosa Alzheimer pada 2016 yang memutuskan untuk pensiun dari dunia musik tahun lalu.

Seperti apa fakta menarik tentang Lady Gaga?

1. Nama Lady Gaga terinspirasi dari lagu milik Queen yang berjudul Radio Ga Ga yang dirilis tahun 1984.

Bakat musik penyanyi yang dijuluki Mother Monster ini juga sudah terlihat sejak sangat belia.

Baca Juga: A Star Is Born Kisah Nyata atau Bukan? Ada Kemiripan Karakter Ally dan Lady Gaga yang Asli

Lady Gaga pertama kali menulis lagu pada usia 13 tahun. Namun debutnya pertama kali di dunia hiburan justru saat dia berusia 4 tahun dengan berakting di A Funny Thing Happened on the Way to the Forum sebagai Adelaide.

2. Ciri khas wanita yang lahir pada 28 Maret 1986 ini adalah kostum yang unik dan nyentrik. Sejak duduk di bangku SD, Lady Gaga sudah menunjukkan keunikannya ini.

Saat itu Lady Gaga membuat kostum dari kertas timah dan gantungan.

Lady Gaga juga sempat heboh karena mengenakan kostum yang terbuat dari daging asli seberat 23 kilogram di MTV Music Awards pada tahun 2010.

3. Pada ulang tahunnya yang ke-20, Lady Gaga secara resmi dikontrak oleh Interscope Records.

Baca Juga: Sinopsis A Star Is Born, Perjalanan Lady Gaga Menjadi Penyanyi Terkenal, Bioskop Trans TV Malam Ini

Sejak bergabung di label ini, Lady Gaga juga menulis lagu untuk The Pussycat Dolls, Fergie, dan Jennifer Lopez.

4. Lady Gaga mempunyai seorang ayah yang sangat fenomenal. Joe Germanotta menjadi pelopor pemasangan akses internet nirkabel di hotel saat memulai perusahaannya yang bernama Guest WiFi pada 2002.

Selain itu kakak perempuan Lady Gaga yang bernama Natali Germanotta adalah seorang desainer.

Beberapa kostum unik dan nyentrik yang dikenakan Lady Gaga adalah rancangan dari kakaknya ini.

Natali Germanotta juga pernah terlibat dalam video klip Telephone milik Lady Gaga yang dirilis tahun 2008.

Baca Juga: Apa Sih yang Dibisikin V BTS ke Olivia Rodrigo di Grammy Awards 2022? Jawabannya Ada Disini

5. Pada September 2017, Lady Gaga membatalkan seluruh tur Eropa karena menderita penyakit fibromyalgia yang ditandai dengan rasa nyeri di seluruh tubuh, lelah, dan gangguan tidur.

Sebelumnya pada 2011 Lady Gaga pernah mengaku bangkrut setelah menghabiskan jutaan dolar untuk kostum yang unik demi tur Monster's Ball.

6. Tahun 2018, Lady Gaga membintangi film A Star Is Born dan menjadi fenomenal. Berkat film ini, Lady Gaga memenangkan berbagai penghargaan bergengsi.

Lady Gaga sempat memenangkan BAFTA Awards untuk kategori best original music. Selain itu juga pernah dinobatkan sebagai aktris terbaik di Critics Choice Movie Award.

Baca Juga: Penampilan Billie Eilish yang Membakar Grammy Awards 2022, Sebagai Penghormatan Mendiang Taylor Hawkins

7. Pemilik akun Instagram @ladygaga ini pernah bersekolah di Convent of the Sacred Heart School, Manhattan dan sekelas dengan Paris Hilton.

Pada saat usianya 17 tahun, Lady Gaga terpilih mengikuti program early admission di Tisch School of the Arts, New York.

Namun demi mengejar karir di dunia musik, Lady Gaga memutuskan untuk berhenti kuliah.

Uniknya, University of South California pernah merilis mata kuliah bernama Lady Gaga and the Sociology of Fame yang mempelajari ketenaran Lady Gaga dan pengaruhnya terhadap sosial.***

Editor: Hening Prihatini

Tags

Terkini

Terpopuler