PORTAL PURWOKERTO - Mendukung gerakan “Jateng 2 hari di Rumah Saja”, Bupati Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) siap menutup lokasi lokasi kerumunan seperti toko dan pasar tradisonal. Selama dua hari diakhir pekan Purbalingga akan lengang. Bupati Purbalingga meminta dukungan dan pengertian kepada warga.
Program "Jateng 2 hari di rumah saja" dalam rangka mendukung mendukung kebijakan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Oleh karena Bupati Tiwi meminta pengertian kepada masyarakat, khususnya pengusaha dan pedagang pasar tradisional yang tidak bisa mencari nafkah selama gerakan “Jateng 2 hari di Rumah Saja”.
“Kami meminta pengertian kepada masyarakat dunia usapa pedagang pasar karena tidak bisa beraktifitas diakhir pekan selama dua hari. Langkap penutupan untuk menekan tingginya penyebaran Covid-19 di wilayahnya ,”kata Bupati Tiwi Rabu 3 Februaari 2021.
Menurut Bupati Tiwi gerakan untuk menekan angka penularan covid akan mendapat respon beragam berupa dukungan maupun penolakan. Oleh karena itu dia meminta pengertiannya.
“Kami berharap ada dukungan karena hanya dua hari, mungkin kalau lebih dua hari masyarakat akan sulit,” tambahnya.
Pihaknya saat ini sedang melakukan persiapan berupa sosialisasi dan membuat surat edaran.
Baca Juga: Sebut PPKM Cilacap Efektif, Bupati Tatto: Tak Ada Penambahan Kasus, Angka Positif Menurun
Setelah PPKM gagal, Jawa Tengah melakukan gerakan “Di Rumah Saja” yang akan digelar pada tanggal 6 dan 7 Februari 2021.
Pada saat itu semua orang berada di rumah, semua keramaian, pariwisata termasuk pasar tradisional akan ditutup total.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat ini sedang menyiapkan imbauan pada tempat-tempat keramaian untuk tutup pada 6-7 Februari 2021 mendatang.
"Pada tanggal 6-7 Februari, Jawa Tengah untuk melakukan gerakan di rumah saja secara bersama-sama,” ucap Ganjar di rumah dinasnya, usai mengikuti rapat monitoring vaksinasi COVID-19 dengan Menkes, Selasa 2 Februari 2021.
Pihaknya sedang menyiapkan surat edarannya nantinya agar pada saat pelaksanaan ini nanti bisa berjalan dengan baik.***