Dorong Kapolda Jateng Maju Pilgub 2024, Pengusaha Banyumas Bakal Bentuk Teman Luthfi

21 April 2024, 10:51 WIB
Pengusaha Banyumas Dorong Kapolda Maju Pilgub Jateng 2024. * /Ist/Portal Purwokerto

PORTAL PURWOKERTO- Sejumlah pengusaha di Banyumas mendorong Kapolda Jawa Tengah (Jateng) Irjen Pol Ahmad Luthfi untuk maju dalam Pilgub Jateng 2024 mendatang.

Bahkan, dalam waktu dekat para pengusaha Banyumas tersebut bakal mendeklarasikan Teman Luthfi sebagai wadah relawan mendukung Kapolda Jateng dalam Pilgub Jateng 2024.

Firman Fitri Hidayat, penggagas Teman Luthfi, bersama Ibrahim Adi Nugroho dan beberapa pengusaha lainnya menyatakan, memiliki pandangan mengenai sosok Kapolda Jateng ini.

Baca Juga: Jelang Pemilu 2024, Kapolda Jateng Siapkan 22.750 Aparat Keamanan untuk Jaga TPS di Jawa Tengah

"Pak Kapolda itu memiliki kemampuan dan sangat paham masyarakat di Jateng. Kenapa tidak saja didorong untuk memimpin Jateng," kata Firman.

Lebih lanjut, ia menambahkan, pengalaman dan track record Ahmad Luthfi tidak perlu diragukan dalam memimpin Jawa Tengah.

"Apalagi pada November 2024 mendatang, Pak Kapolda sudah purna tugas sehingga lebih baik melanjutkan kepemimpinan menjadi orang nomor satu di Jateng," lanjutnya.

Ia bersama pengusaha Banyumas lainnya mendorong Ahmad Luthfi untuk ikut kontestasi Pilkada Jateng 2024.

 

"Sosoknya merakyat dan tidak pernah membeda-bedakan orang. Itulah salah satu yang membedakan dengan tokoh lainnya," ucapnya.

Baca Juga: Siapa Kandidat Bupati Cilacap, Pilkada Cilacap 2024, Yang Bakal Dapat Rekomendasi Partai Golkar?

Ibrahim Adi Nugroho mengatakan, para pengusaha Banyumas yang mendorong diantaranya pengusaha hotel, kayu, jasa konstruksi, properti, spareparts dan lainnya.

"Kami semua sependapat supaya Pak Kapolda maju jadi Gubernur Jawa Tengah," katanya. 

Dalam waktu dekat, lanjutnya, pihaknya bersama relawan lainnya segera mendeklarasikan Teman Luthfi.

"Kami mendorong Pak Luthfi agar menjadi Gubernur Jateng untuk pembangunan yang jauh lebih baik. Selama ini, Pak Kapolda telah memberikan bukti dengan track record sejak di berbagai daerah di Jateng," tandasnya.***

Editor: Yumi Karasuma

Tags

Terkini

Terpopuler