PORTAL PURWOKERTO - Pencarian terhadan korban tanah longsor di Desa Kalijering Kecamatan Padureso Kabupaten Kebumen, kembali dilanjutkan oleh Tim pencarian dan pertolongan atau SAR Gabungan. Sabtu, 13 Februari 2021 ini memasuki hari keempat pencarian.
Medan yang berat dan luas menjadi salah satu kendala pencarian korban tanah longsor oleh Tim SAR gabungan.
Pasalnya, tebing yang longsor memiliki ketinggian sekitar 100 meter, dengan luncuran kebawah sekitar 1 km, serta menutup area longsoran sekitar 2 hektar.
"Kendala di lapangan untuk cuaca berubah ubah dan tanah yang masih labil yang di takutkan ada longsoran susulan karena posisi di atas masih adanya retakan, serta luasnya area pencarian," ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Cilacap I Nyoman Sidakarya.
Bencana tanah longsor yang terjadi pada Selasa, 9 Februari 2021 pukul 18.30 WIB, menyebabkan empat rumah dan tiga orang korban tertimbun material longsoran.
Tiga orang yang tertimbun yakni Tarsina (60), Doniatun (46) serta Jemarun (48) yang masih dalam satu keluarga.
Baca Juga: Longsor di Kebumen Selasa malam, 3 Orang hilang, 4 Rumah Warga Tertimbun .
Tim gabungan telah menemukan jasad Tarsina pada Rabu, pukul 06.30 WIB, dan jasad Doniatun pada pukul 14.20 WIB. Tim SAR Gabungan masih melakukan pencarian terhadap jasad Jemarun.