Banyak Pertashop di Cilacap Bangkrut, Bupati Cilacap: Harusnya di Desa ya Jualnya Pertalite

- 7 September 2022, 20:26 WIB
Iluatrasi Pertashop di Kesugihan Cilacap. Banyak Pertashop di Cilacap Bangkrut, Bupati Cilacap: Harusnya di Desa Jualnya Pertalite
Iluatrasi Pertashop di Kesugihan Cilacap. Banyak Pertashop di Cilacap Bangkrut, Bupati Cilacap: Harusnya di Desa Jualnya Pertalite /PORTAL PURWOKERTO/Renny T Hamzah

Untuk itu, Bupati Tatto pun menghimbau kepada Pesantren, BUMDes maupun perorangan untuk bisa mendirikan Pertashop.

"Nanti untungnya gede, bisa dengan BUMDes, Pesantren dan lain-lain, maka kita (Cilacap) terbesar di Indonesia," ujarnya.

Pendirian Pertashop itu pu  menggunaka  dana hutang. Bupati mengatakan jika baik Pesantren maupun Bumdes mendapatkan dana dengan meminjam uang dari Bank.

"Sekarang Pertashop itu bangkrut, nggaji karyawan tidak bisa bayar bunga bank tidak bisa apalagi ngangsur, jadi saya minta ke Pertamina, untuk cari jalan keluarnya seperti apa," kata Bupati.

Baca Juga: Bupati Cilacap Buka Suara Tetkait Dugaan Pejabat Eselon II yang Punya Hubungan Khusus dengan Wanita Muda

Bangkrutnya Pertashop di desa, karena jenis BBM yang dijual adalah Pertamax, dan dijual dengan harga Rp9.000 per liter lalu naik menjadi Rp12.500 per liter sebelum kini menjadi Rp14.500 per liter.

"Jadi Pertashop ini kan ada di desa, yang beli masyarakat kecil, masyarakat tidak mampu, pas-pasan, harusnya Pertashop jualan Pertalite bukan Pertamax," katanya.

Masyarakat di sekitar desa lebih memilih membeli Pertalite dibandingkan dengan membeli Pertamax di Pertashop.

Baca Juga: TERBONGKAR! Ini Alasan Perempuan yang Nekat Masuk ke Lapangan Sepak Bola dan Jemput Paksa Suaminya

"Saya kedepan khusuanya kepada Menteri BUMN yang telah menugaskan saya dan Dirut pertamina, coba kalau mau adil Pertashop di desa jualannya Pertalite. Kalau di jalan besar silahkan Pertamax," katanya.

Halaman:

Editor: Yumi Karasuma


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x