Pembangunan rumah dengan ukuran 5x6 meter persegi dilakukan secara berkelompok, terdiri 10 orang atau kepala keluarga, kelompok tersebut akan membangun 10 rumah sehingga masing masing perwakilan mendapatkan satu rumah. Demikian seterusnya.
Kelompok tersebut nanti akan dipimpin oleh tukang, sementara material bangunan rumah akan memanfaatkan material layak pakai dari puing puing rumah yang rusak karena gempa.
"Kami akan bantu tukang dan material, juga akan memanfaatkan material yang masih layak pakai,”terangnya.
Rencananya tim kemanusiaan Al Irsyad akan membantu korban gempa Cianjur hingga tanggap darurat bencana sekitar 6 bulan.
Pekan pertama dan kedua, Tim Al Irsyad Al Islamiyyah fokus pada kegiatan tanggap darurat yang dilanjutkan dengan pemulihan dan penyembuhan trauma, khususnya bagi anak-anak.
Baca Juga: Covid 28 Januari 2022, Klaster SMA Al Irsyad Purwokerto, Hasil Tes PCR Keluar, Ternyata !
Program kemanusiaan dengan pengiriman relawan untuk membantu kepada korban gempa Cianjur merupakan salah satu misi Al Irsyad Al Islamiah merupakan bagian dari hasil Muktamar ke 42 di Purwoketro disamping misi pendidikan dan dakwah yang sudah dilakukan selama ini.***