Tradisi dalam Nyadran, makanan yang dibawa biasanya berupa makanan tradisional Jawa. Sebut saja ayam ingkung, sambal goreng ati, urap sayur dengan lauk rempah, perkedel, tempe dan tahu bacem, dan lain sebagainya. Makanan tersebut dibawa menggunakan Jodhang, wadah yang terbuat dari kayu berbentuk persegi untuk membawa makanan dan biasanya dibawa menggunakan pikulan.
Baca Juga: Doa Memasuki Bulan Ramadhan Arab, Latin dan Artinya, Dibaca juga Ketika Melihat Hilal
Namun, kini makanan yang dibawa untuk Nyadran lebih bervariasi. Termasuk makanan yang disukai warga dan disukai anak-anak. Makanan tersebut itu juga kini tidak lagi dibawa menggunakan Jodhang, namun menggunakan kotak kontainer plastik, tenggok, ataupun alas apapun yang dimiliki.***