Sekjen MPR RI Ma'ruf Cahyono, Ketua KAFH Unsoed Purwokerto Idolakan Pemimpin yang Bijak dan Mengerti Rakyat

- 7 April 2023, 15:41 WIB
Sekjen MPR RI Ma'ruf Cahyono dan  Ketua KAFH Unsoed Purwokerto Idolakan Ini
Sekjen MPR RI Ma'ruf Cahyono dan Ketua KAFH Unsoed Purwokerto Idolakan Ini /


PORTAL PURWOKERTO - Sekretaris Jenderal (Sekjen) MPR RI, Ma'ruf Cahyono mengadakan pertemuan dengan warga Desa Banjarsari Kecamatan Ajibarang, Kabupaten Banyumas beberapa waktu yang lalu.

Ma'ruf Cahyono beserta Keluarga Alumni Fakultas Hukum (KAFH Unsoed) Purwokerto menggelar bagi bagi sembako untuk masyarakat sekitar. Pembagian sembako ini merupakan salah satu wujud implementasi bakti terhadap universitas.

Ditemui usai acara, Ma'ruf mengatakan pentingnya memiliki pemikiran yang ideologi berazaskan demokrasi. Hal ini merupakan salah satu bentuk modal dasar menjadi pemimpin yang bijak dan mengerti rakyat.

Menjadi pemimpin yang mengerti dan dicintai rakyat tentunya harus mengenal sendi sendi kehidupan bermasyarakat. Dibutuhkan ideologi yang demokratis agar semakin dekat dengan rakyat.

Ideologi demokrasi dapat dimulai dalam diri sendiri. Salah satu caranya adalah memiliki pemikiran yang sejalan dengan hati dan pikiran. Tidak hanya mementingkan kepentingan sendiri melainkan juga kepentingan bersama.

Baca Juga: Peduli Warga Banyumas, Sekjen MPR RI Ma'ruf Cahyono dan KAFH Unsoed Purwokerto Blusukan Bagikan Sembako

Satu pikiran akan menciptakan berbagai keinginan. Jika tidak dibarengi dengan hati yang bersih maka tidak akan tercipta ideologi yang demokratis.

Demokrasi disini bukan demokrasi yang ugal ugalan, melainkan sesuai dengan dinamika hidup dalam bermasyarakat. Bebas menyatakan pendapat namun harus didasari dengan ideologi yang kompeten.

"Jika kita mampu menciptakan ideologi yang demokratis dan sesuai dengan hati nurani, maka kita dapat mengeluarkan suatu kebijakan yang baik dan sesuai dengan harapan masyarakat," ujarnya kepada Portal Purwokerto.

Ketua KAFH Unsoed Purwokerto itu berharap setiap orang memiliki ideologi demokratis dan sesuai dengan Pancasila. Dengan demikian dapat tercipta suatu bangsa yang memegang teguh prinsip prinsip kedaulatan.

Sebagai dasar negara, Pancasila mampu menciptakan kesatuan dari bangsa Indonesia yang terdiri dari berbagai ragam dan budaya ini. Kesatuan inilah yang harus dijaga dan dijunjung tinggi agar bangsa Indonesia menjadi bangsa yang disegani negara lain.

Baca Juga: Sekjen MPR RI Ma'ruf Cahyono dan KAFH Unsoed Purwokerto Adakan Baksos di Desa Limpakuwus Banyumas

Untuk mewujudkan itu semua dibutuhkan peran serta seluruh elemen masyarakat. Mulai dari rakyat biasa hingga pemimpin yang menjadi satu kesatuan yang utuh.

Lebih lanjut, Ketua IKA STIH IBLAM ini mengatakan untuk menjadi pemimpin yang bijak dan mengerti rakyat bukanlah hal yang mudah. Dengan dasar ideologi yang demokratis dan berpegang teguh pada Pancasila maka kita dapat menjadi pemimpin yang bijak dan mengerti rakyat.***

Editor: Eviyanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah