Mau Beli Bitcoin atau Doge? Inilah 4 Exchange atau Pasar Aset Crypto Terbaik

13 Mei 2021, 22:56 WIB
Ilustrasi mata uang digital Bitcoin /Jaydeep_/Pixabay/

PORTAL PURWOKERTO - Aset crypto atau koin digital kini tengah semakin populer dan digandrungi banyak masyarakat Indonesia.

Hal ini dikarenakan dengan semakin populernya Bitcoin dan deretan mata uang digital lain yang nilai tukarnya cukup fantastis belakangan ini.

Mata uang digital atau aset crypto biasa dipakai untuk bertransaksi secara digital. Koin digital ini sama berharganya seperti mata uang di dunia nyata.

Baca Juga: Ingin Investasi Aset Crypto? Ini 6 Koin Digital Terbaik 2021 untuk Investasi Jangka Pendek atau Jangka Panjang

Saat ini telah banyak masyarakat di dunia termasuk Indonesia yang mulai melakukan investasi di aset digital ini.

Cerita sukses dari orang-orang yang terjun ke bisnis mata uang digital menjadi daya tarik tersendiri bagi sebagian orang yang ingin mengikuti jejak mereka.

Seperti diketahui, meskipun di Indonesia transaksi pembayaran dengan menggunakan mata uang digital belum diperbolehkan, beberapa exchange atau pasar aset crypto telah memiliki izin untuk beroperasi.

Baca Juga: Sihir Elon Musk Membuat Harga Bitcoin dan Aset Crypto Lainnya Anjlok

Tingginya nilai tukar Bitcoin dan beberapa aset crypto lainnya banyak membuat orang awam penasaran, di mana tempat membeli, dan bagaimana cara jual beli Bitcoin tersebut.

Sebagian masyarakat yang ingin memulai investasi dalam aset crypto bahkan seringkali dihadapkan pada permasalahan di mana mereka harus mencari tempat untuk membelinya.

Berikut adalah rekomendasi 4 exchange atau pasar aset crypto terbaik yang ada di Indonesia dan terdaftar di Bappebti (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi).

  1. Indodax

Indodax adalah exchange atau pasar aset kripto pertama di Indonesia. Disinyalir telah terdapat 2 juta member terverifikasi, exchange ini adalah yang terbesar di Indonesia saat ini.

Perusahaan resmi dengan nama PT Indodax Nasional Indonesia ini menjadi lahan pertemuan antara penjual dan pembeli mata uang crypto.

Oscar Darmawan dan William Sutanto adalah pemrakarsa Indodax pada tahun 2014 yang sebelumnya bernama Bitcoin.co.id lalu berganti menjadi Indodax 4 tahun kemudian.

Tersedia dalam versi aplikasi mobile dan website. Indodax tercatat menjadi exchange atau pasar crypto terbesar ke-4 di dunia.

Setiap orang yang ingin melakukan transaksi di Indodax harus menjadi member terverifikasi terlebih dahulu.

Cara pendaftaran yang tergolong mudah menjadi sebuah kenyamanan tersendiri bagi para calon anggota baru Indodax.

Untuk memulai transaksi di Indodax, setiap member wajib melakukan deposit bahkan hanya dengan sebesar Rp10 ribu.

Baca Juga: Indodax, Marketplace Aset Kripto Terbesar Keempat di Dunia yang Berasal dari Indonesia

  1. Rekeningku

Rekeningku merupakan exchange cryptocurrency di Indonesia yang mempertemukan pembeli dan penjual aset digital sesama member.

Rekeningku juga tersedia dalam versi aplikasi mobile dan website, untuk versi aplikasi dapat diunduh di PlayStore.

Untuk bisa bergabung dalam aplikasi Rekeningku, setiap calon anggota wajib menyertakan beberapa kartu identitas seperti KTP, SIM, atau Paspor.

Aplikasi ini juga akan melakukan permintaan untuk swafoto dengan pose memegang kertas bertuliskan "Verifikasi di Rekeningku.com" yang juga disertai dengan tanda tangan.

Sedangkan untuk minimum depositnya, Rekeningku mengizinkan para member melakukan deposit dana mulai dari Rp 50.000.

Nominal tersebut bisa dibayarkan melalui beberapa cara seperti transfer bank, virtual account, dan dompet digital.

Baca Juga: Sihir Elon Musk Membuat Harga Bitcoin dan Aset Crypto Lainnya Anjlok

  1. Tokocrypto

Tokocrypto adalah exchange aset digital untuk melakukan transaksi mata uang digital. Pada Mei 2020, Tokocrypto yang berdiri pada Juni 2017 ini berhasil menerima investasi dari Binance.

Tokocrypto juga tersedia dalam versi aplikasi mobile dan website. Untuk versi aplikasi dapat diunduh gratis di PlayStore.

Untuk menjadi member Tokocrypto, setiap calon anggota diharuskan mengunggah sejumlah data pribadi, serta menyetujui ketentuan perjanjian dan kebijakan privasi aplikasi tersebut.

Tokocrypto juga mengharuskan seluruh membernya untuk mematenkan datanya dengan verifikasi KYC.

Cara verifikasi KYC antara lain dengan mengunggah foto kartu identitas, mengisi data pribadi, dan swafoto dengan gerakan normal hingga gerakan acak.

Minimum deposit di Tokocrypto adalah Rp50 ribu dengan cara melalui transfer atau dompet digital Ovo.

Baca Juga: India Melarang Bitcoin dan Cryptocurrency Lainnya, Investor Diberi Waktu 6 Bulan untuk Melikuidasi Aset Mereka

  1. Pintu

Pintu merupakan exchange untuk membeli, menjual, menyimpan, dan mengirim mata uang crypto berbasis aplikasi pada smartphone.

Fitur Pintu yang fokus di mobile apps, membuatnya jadi sangat mudah dipakai, menjadi ciri pembeda aplikasi Pintu dari para kompetitornya, meski tergolong baru berdiri sejak April 2020.

Pintu didirikan oleh Jeth Soetoyo selaku CEO PT Pintu Kemana Saja yang sudah resmi terdaftar di Bappebti.

Minimum pembelian aset kripto di aplikasi Pintu sangat cukup terjangkau, yakni hanya sebesar Rp22 ribu.

Disinyalir, setiap transaksi aset crypto pada aplikasi Pintuadalah tanpa komisi.

Demikian beberapa exchange atau pasar aset crypto terbaik yang ada di Indonesia, semoga dapat membantu menentukan pilihan exchange untuk memulai investasi dalam bidang cryptocurrency.***

Editor: Dedi Risky Rachma Wanto

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler