Reli Harga Shiba Inu: Kapan Saat Tepat untuk Investasi di Koin Meme SHIB dengan Sebutan ‘Doge Killer’ Ini?

22 Oktober 2021, 19:02 WIB
Reli harga Shiba Inu: Kapan saat yang tepat untuk investasi di koin meme SHIB dengan sebutan ‘Doge Killer’ ini? /Portal Purwokerto

PORTAL PURWOKERTO - Shiba Inu memulai debutnya pada tahun 2020 yang menyebut diri sebagai ‘pembunuh’ Dogecoin.

Koin meme Doge sempat berhasil meraih popularitasnya sejak memulai awal debut manisnya pada tahun 2013 silam.

Kemudian Shiba Inu meledak untuk pertama kalinya sejak awal tahun ini, sebagian besar disinyalir berkat sentilan Elon Musk di program Saturday Night Live.

Baca Juga: Turun Lagi? Shiba Inu Coin Masuk Zona Merah Hari Ini, Tetap Pantau Harganya Jangan Sampai Kecolongan

Namun, semua itu diyakini hanyalah awal dari sejumlah reli harga yang harus dilalui dalam beberapa waktu mendatang untuk token ini.

Pada Mei 2021 lalu, Vitalik Buterin, salah satu pendiri Ethereum, menyumbangkan 50 triliun koin Shiba Inu, atau setengah dari total pasokan yang ada.

Dana tersebut ditujukan ke India Crypto Covid-19 Relief Fund sebagai bagian dari sumbangan 1,2 miliar dolar untuk membantu mengatasi krisis akibat Covid-19.

Baca Juga: Prediksi Harga Solve Coin Hari Ini, Lagi Naik Daun Nih Jangan Diabaikan!

Namun, dana bantuan tersebut dikabarkan menyusut di bawah bayang-bayang karena tindakan keras aset kripto akibat dari kebijakan anti kripto yang ketat di China.

Banyak acara yang telah diikuti untuk membuat ‘Doge Killer’ semakin populer dan juga dapat diterima di kalangan komunitas kripto.

Faktanya, CEO Tesla, Elon Musk juga memiliki andil besar di balik token Shiba Inu. Diketahui bahwa dia bahkan dapat membalikkan pasar crypto hanya dengan satu cuitan melalui akun Twitter miliknya.

Dan itulah yang terjadi kembali baru-baru ini, saat Elon Musk kembali mengunggah cuitan yang disinyalir sebagai gambar anjing Shiba dengan emoji roket.

Baca Juga: Sumo Coin, Harganya mencapai Rp1.697,78 Naik 83,72% Dalam 24 Jam Terakhir

Reli untuk koin Shiba Inu telah kembali didongkrak berkat cuitan Elon Musk. Bahkan Shiba Inu mencapai reli hingga 21 persen hanya dalam 60 menit pasca unggahan cuitan sang centrobilyuner tersebut.

Salah satu cuitan Elon Musk telah berhasil mendahului kenaikan Shiba Inu untuk kedua kalinya dalam bulan ini.

Oleh karena itu, jika Anda mencari peluang investasi melalui token potensial, Shiba Inu adalah salah satu pilihan yang tepat untuk saat ini.

Artikel ini akan membantu Anda dengan semua yang perlu diketahui tentang token Shiba Inu sebelum mulai berinvestasi di dalamnya.

Baca Juga: Cek Harga Bitcoin Hari ini, Setelah Bitcoin All Time High U$66.000, Ternyata Kini Nyaris Touchdown U$67.000!

Apa Itu Shiba Inu?

Shiba Inu merupakan token Ethereum ERC-20 yang dibuat oleh Ryoshi, salah seorang individu anonim yang disebut sebagai pencipta ‘Doge Killer’ ini.

Menurut laman resmi dari Shiba Inu, aset crypto ini merupakan sebuah token meme terdesentralisasi yang tumbuh menjadi ekosistem yang berkembang.

Menurut White Paper, tujuannya adalah untuk menciptakan sebuah ekosistem yang terdiri dari 3 token dengan persediaan yang cukup beragam.

Dengan jumlah pasokan maksimum satu kuadriliun, SHIB akan menjadi mata uang dasar ekosistem ini.

Baca Juga: Harga Bitcoin Hari Ini Pecahkan Rekor All Time High, Ini Masa Depan Bitcoin Menurut Para Analis

Baca Juga: Trading Crypto Halal atau Haram? Ternyata Begini Menurut Ulama, Pastikan Anda Paham Sebelum 'Main Kripto'

Token kedua, LEASH, dibuat dengan pasokan 107.646 token, sedangkan token ketiga, BONE, memiliki persediaan 250.000.000 token.

ShibaSwap, pertukaran terdesentralisasi yang dibangun Ryoshi, akan memungkinkan pengguna untuk ‘menggali’ (menawarkan likuiditas), ‘mengubur’ (staking), ‘mengambil’ (menerima token dari Uniswap atau SushiSwap), dan menukar mata uang.

Sangat mirip dengan ShibaSwap, SushiSwap dan Uniswap merupakan dua exchanger tambahan berbasis Ethereum.

Saat artikel ini dimuat, token Shiba Inu (SHIB) diperdagangkan pada titik 0,00002816 dolar dengan total kapitalisasi pasar global yang mencapai 11 miliar dolar.

Baca Juga: Ingin Trading Crypto dan Solve Coin? Ini Penjelasan Singkatnya Sebelum Memiliki Akses Cryptocurrency

Baca Juga: Cara Beli Shiba Inu di Trust Wallet Lengkap dengan Panduannya, Simak ya

Tidak seperti pendahulunya, DOGE, SHIB sangat kompatibel dengan lingkungan Ethereum, hal ini memungkinkan pengembang untuk membuat aplikasi kripto seperti ShibaSwap.

Hal tersebut merupakan pertukaran terdesentralisasi yang memungkinkan pengguna untuk berdagang dan mempertaruhkan token tanpa keterlibatan pihak ketiga.

Selain itu, komunitas Shiba Inu juga bermaksud untuk menyebarkan platform NFT dan mekanisme tata kelola berbasis DAO untuk ekosistem Shiba di masa depan yang dijuluki ‘DoggyDAO’.

Jika Anda ingin lebih banyak mengetahui tentang aset kripto ini, sangat disarankan untuk mempelajari ‘Woof Paper’ yang ada pada laman resmi Shiba Inu.

Baca Juga: Bitcoin Ditutup pada Rekor Tertinggi di Bursa ETF, Kurs Indonesia jadi Rp922 Juta dan Terus Naik!

Baca Juga: Ingin Trading Crypto dan Solve Coin? Ini Penjelasan Singkatnya Sebelum Memiliki Akses Cryptocurrency

Meningkatnya popularitas Dogecoin telah membuat Shiba Inu juga mencuri perhatian global hingga detik ini.

Aset crypto ini banyak dimiliki pesohor yang mendukung untuk mempromosikan token tersebut di berbagai platform media sosial.

Shiba Inu banyak digaungkan di Twitter, Reddit, dll. Di India, investor bahkan dapat membeli koin Shiba Inu melalui BuyUcoin, Sushiswap, dan beberapa platform perdagangan crypto yang kurang dikenal.

Harga Shiba Inu sempat jatuh secara signifikan setelah keruntuhan dunia cryptocurrency pada 19 Mei lalu.

Baca Juga: Bitcoin Kian Dekati 1 M, Potensi Shiba Inu Sebagai ‘Doge Killer’ Makin Meroket Bersaing Ketat dengan Dogecoin

Hal ini tentu saja mendorong dan menimbulkan pertanyaan banyak orang apakah Shiba Inu telah mati atau masih memiliki masa depan di pasar investasi.

Faktanya seiring waktu yang terus berjalan, komunitas Shiba Inu justru telah lebih berkembang pesat, dan diharapkan akan tumbuh lebih banyak lagi.

Perkembangan tersebut diiringi dengan kelonjakan drastis yang dicapai Shiba Inu sebagai ‘Doge Killer’ yang pantas diperhitungkan di masa mendatang.

Disclaimer: Artikel ini tidak mewakili pendapat untuk membeli, menjual atau menahan investasi apa pun. Setiap investasi dan pergerakan perdagangan aset crypto melibatkan risiko yang tinggi, Anda tentukan analisa ekstra dan pertimbangan sendiri sebelum membuat setiap keputusan independen.***

Editor: Dedi Risky Rachma Wanto

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler