Apa Definisi dari Mata Uang Crypto dan Blockchain? Ini Dia Penjelasannya

- 4 Juni 2021, 20:32 WIB
Ilustrasi cryptocurrency bitcoin
Ilustrasi cryptocurrency bitcoin /Pixabay/voytekpavlik

PORTAL PURWOKERTO – Berikut ini adalah definisi dari mata uang Crypto dan Blockchain.

Pernahkah sebelumnya anda mendengar tentang Cryptocurrency atau mata uang Crypto? Apa yang ada di benak anda?

Mata uang kripto tidak berbeda dengan Bitcoin dan Ethereum dan dikelola oleh sistem yang disebut blockchain.

 

Baca Juga: Mau Invest Crypto? Kenali Dulu Keuntungan Dogecoin Ini!

Penggagas Cryptocurrency adalah Satoshi Nakamoto, 9 Januari 2009, yang saat itu berselang satu tahun setelah ia memperkenalkan Bitcoin.

Dikutip dari situs Cryptocurrency.id, salah satu ‘uang digital’ ini merupakan suatu jenis aset digital yang digunakan sebagai alat pertukaran. Selain Bitcoin, mata uang Crypto adalah token digital atau aset digital.

Mata uang Crypto adalah jenis baru uang digital yang sama halnya dengan fungsi semua uang, dapat ditukar, disimpan, dan digunakan untuk pembayaran.

Baca Juga: Cara Membeli DOGE di Tokocrypto dengan Mudah dan Praktis, Tak Butuh Waktu Sampai 5 Menit

Jadi, kesimpulan secara awamnya, mata uang Crypto adalah media pertukaran dalam dunia maya atau berbasis internet yang menggunakan fungsi kriptografi untuk melakukan transaksi keuangan.

Mata uang Crypto berkesinambungan dengan teknologi blockchain. Hal ini dikarenakan untuk mendapatkan transparansi, imutabilitas dan desentralisasi.

Namun dalam teknisnya, mata uang Crypto lebih dalam pengawasan anda sendiri, berbeda dengan mata uang tradisional (fiat) yang mana pembayaran dipantau oleh bank sentral.

Baca Juga: Analisa Prediksi Harga DOGE (Dogecoin) dan BNB (Binance Coin) Hari Ini, 5 Juni 2021: Doge Naik Efek Coinbase?

Adapun fungsi dari mata uang Crypto adalah sebagai berikut:

- Fitur terpenting dari mata uang Crypto yaitu tidak dalam pengawasan oleh otoritas apapun, hal ini dikarenakan peran dari blockchain yang terdesentralisasi.

- Mata uang Crypto bisa dikirim secara langsung antar dua pihak dengan penggunaan privat dan publik.

Baca Juga: Analisa Shiba Inu 4 Juni 2021, Dapat Sentimen Positif Usai Listing di Indodax?

Lantas bagaimana dengan Blockchain? Blockchain sendiri ditemukan dengan orang yang sama dengan mata uang Crypto.

Menurut penulis dari Blockchain Revolution, mengatakan, “Blockchain adalah buku besar digital untuk transaksi ekonomi yang tidak dapat dirusak serta dapat diprogram untuk mencatat tidak hanya transaksi keuangan tetapi juga segala sesuatu yang bernilai,’’ tulis Don & Alex Tapscott di tahun 2016.

Blockchain adalah deretan catatan yang dikelola oleh sekelompok komputer yang tidak dimiliki oleh satu entitas tunggal atau satuan yan berwujud tunggal.

Baca Juga: Analisa Prediksi Harga BTC (Bitcoin) Hari Ini, 4 Juni 2021: Akankah Sinyal Bullish Bikin Pasar Kembali Gairah?

Masing-masing dari data ini (yaitu blok) diamankan dan dikelompokkan satu sama lain menggunakan prinsip kriptografi.

Jaringan blockchain tidak memiliki otoritas pusat. Jadi, ini adalah ‘buku besar’ yang dibagikan dan tidak berubah dan informasi di dalamnya terbuka untuk siapa saja dan semua orang yang melihatnya.

Maka dari itu, apa pun yang dibangun dalam kuasa blockchain akan transparan dan semua orang yang terlibat bertanggung jawab.***

 

Editor: Nisa Hidayat

Sumber: Cryptocurrency.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah