Prediksi Aset Crypto Terbaik di Akhir Tahun 2021, Shiba Inu dan Bitcoin Naik Pesat

- 11 November 2021, 17:34 WIB
Prediksi Aset Crypto Terbaik di Akhir Tahun 2021, Shiba Inu dan Bitcoin Naik Pesat
Prediksi Aset Crypto Terbaik di Akhir Tahun 2021, Shiba Inu dan Bitcoin Naik Pesat /Portal Purwokerto/Freepik/Catalyststuff

PORTAL PURWOKERTO -  Akhir tahun 2021 ini akan menjadi puncak kenaikan mata uang crypto.

Dilansir Portal Purwokerto dari coinmarketcap dan Money US News, beberapa aset crypto mulai dari Bitcoin (BTC), Binance Coin (BNB), dan Shiba Inu (SHIB) akan mengalami lonjakan besar.

Lalu bagaimana dengan aset Crypto lainnya seperti Solana (SOL), Dogecoin (DOGE), Ethereum (ETH), FTX Token (FTT), Cardano (ADA), hingga Yield Guild Games (YGG) apakah juga akan mengalami kenaikan harga?

Berikut ini rangkumam prediksi aset-aset Crypto yang akan mengalami kenaikan pada akhir 2021 hingga awal 2022.

Baca Juga: MELESAT! Harga CTSI Coin Hari Ini Terus Meningkat, Siapkan Hal Ini Saat Akan Membeli Cartesi

Shiba Inu (SHIB)
Koin Shiba Inu yang dibuat sebagai koin berbasis meme semakin menggila.

Dalam satu bulan, koin Shiba Inu melonjak lebih dari 800%, bahkan berhasil melampaui Dogecoin.

Selain itu, koin Shiba Inu juga menjadi koin crypto terpopuler di kalangan netizen tanah air.

Dalam perkembangannya, koin Shiba Inu empat kali lebih populer di media sosial dibandingkan pesaing terdekatnya, yakni Dogecoin.

Bitcoin (BTC)
Lonjakan yang terjadi pada Bitcoin baru-baru ini adalah hasil dari beberapa faktor, di antaranya adalah perdagangan yang berfokus di Amerika Serikat.

ETF Bitcoin mulai diperdagangkan sejak tanggal 19 Oktober 2021 dengan antusiasme yang cukup tinggi.

Baca Juga: RILIS BARU! Baca Komik Solo Leveling Chapter 173 Hari Ini, Sung Jin Woo Kalahkan Iblis

Hal tersebut ikut membuat harga Bitcoin mencapai ATH atau harga tertingginya di angka $66.930 atau sekitar Rp930 juta sehari kemudian.

Ethereum (ETH)
Berikutnya, mata uang Crypto terbaik untuk dibeli pada akhir 2021 dan awal 2022 adalah Ethereum.

Ethereum mungkin satu-satunya aset digital di luar Bitcoin yang layak dijuluki sebagai mata uang crypto yang mumpuni.

Aset Bitcoin yang berjumlah lebih dari 43% dari total aset market cap, sementara Ethereum menyumbang lebih dari 19%.

Alasan besar mengapa Ethereum semakin populer adalah fungsionalitas sebagai fasilitas untuk sistem keuangan terdesentralisasi atau DeFi.

Developer sangat menyukai membangun aplikasi desentralisasi, atau DApps, di Ethereum, yang sebenarnya adalah blockchain yang paling sering digunakan di dunia dan NFT.

Cardano (ADA)
Koin lain yang bisa menghancurkan dominasi Bitcoin adalah Cardano, yang juga masuk dalam lima besar aset crypto.

Baca Juga: Harga Yooshi Coin Hari Ini, Meningkat Tajam Usai Adakan Lelang Amal dengan Mata Uang Virtual

Tidak seperti pasar saham, Cardano tidak menyediakan rasio laba dan laporan keuangan triwulanan ketika mengevaluasi nilai mata uang digital yang diberikan.

Rincian kualitatif lah yang membuat Charles Hoskinson, salah satu pendiri dari Ethereum, menjadi investor Cardano memberikan koin ini kredibilitas ketika pertama kali diluncurkan pada bulan September 2017.

Solana (SOL)
Solana mungkin akan menjadi aset crypto kuda hitam yang cukup ganas di tahun 2022 mendatang.

Solana berulang kali meraih rekor harga tertinggi pada akhir Oktober dan awal November 2021.

Mulai akhir tahun 2021 ini, dengan hanya 0,01% di pasar, Solana meroket ke 10 teratas mata uang crypto di market cap.

Kenaikan Solana ini tidak didorong oleh prediksi para spekulan, melainkan memang karena kecerdasan teknologinya.

Sama seperti Ethereum, protokol Solana juga dibangun untuk memfasilitasi penciptaan DApps yang mudah, dengan jaringan yang lebih cepat daripada Ethereum, serta memiliki biaya yang jauh lebih rendah.

Dengan menggabungkan dua karakter koin yang menarik, popularitas Cardano (ADA) diprediksi akan meroket hingga awal tahun 2022 mendatang.

Baca Juga: Indodax Login Member Baru, Solana, LRC, dan CTSI Kini Sudah Tersedia di Indodax Market

Binance Coin (BNB)
Ketika mereka mendengar istilah "cryptocurrency exchange," para investor mungkin akan langsung berpikir tentang Coinbase Global Inc. (COIN), perusahaan dompet Bitcoin pertama yang go public di Amerika Serikat.

Akan tetapi, sebenarnya Binance adalah pertukaran "cryptocurrency exchange" terbesar di dunia.

Awalnya, BNB berbasis di Ethereum, namun sekarang BNB telah diterbitkan pada blockchain Binance sendiri.

Koin ini telah tumbuh pesat dengan popularitas Binance, dan meningkat dari 10 sen, dengan harga koin pertamanya pada tahun 2017 menjadi sekitar $550 atau sekitar Rp7,9 juta hari ini.

Sejauh ini, Binance Coin telah mengalami kenaikan lebih dari 1.300% sepanjang tahun 2021.

FTX Token (FTT)
Koin FTX Token (FTT) ini memang sedikit lebih unik di antara mata uang crypto lainnya.

Koin ini telah banyak muncul sebagai berita utama di berbagai media baru-baru ini, hingga menarik $25 miliar atau sekitar Rp357 Triliun valuasi dalam sesi pendanaan pribadi pada bulan Oktober 2021, naik sebanyak $7 miliar atau sekitar Rp100 Triliun hanya dari tiga bulan sebelumnya.

Sebagai aset crypto non-Bitcoin, FTX Token (FTT) disebut sebagai altcoin. Token ini naik hampir 1.000% sepanjang tahun 2021 dan memiliki market cap lebih dari $7 miliar atau sekitar Rp100 Triliun.

Baca Juga: Catat! 7 Aset Crypto Terbaik untuk Dibeli di Awal Tahun 2022

Yield Guild Games (YGG)
Aset crypto terakhir adalah Yield Guild Games.

Mata uang crypto ini jauh lebih baru dan lebih spekulatif dibandingkan koin lainnya yang dalam daftar ini.

YGG adalah organisasi otonomi yang terdesentralisasi yang telah membangun komunitas pemain online dan investor yang berpartisipasi dalam ekonomi virtual.

YGG berinvestasi di NFT dan memperluas pendapatan dari menyewakan aset virtual pada nggota serikatnya.

Harga YGG kini naik lebih dari 600% dari titik terendahnya dan telah mencapai ATH-nya. Hal tersebut terjadi tak lama setelah peluncuran YGG sekitar tiga bulan lalu.

Baca Juga: Bocoran pencairan BSU November 2021 , Pastikan Anda sudah Terevikasi! Rp1 juta Siap Masuk Rekening Pribadi

Peringkat Aset Crypto Terbaik di Akhir 2021 dan Awal 2022

Shiba Inu (SHIB)
Bitcoin (BTC)
Solana (SOL)
Ethereum (ETH)
Cardano (ADA)
Binance Binance (BNB)
FTX Token (FTT)
Yield Guild Games (YGG)

Aset crypto terbaik untuk dibeli bergantung pada prediksi risiko pelaku pasar.***

Disclaimer: Artikel ini bukan merupakan saran investasi. PortalPurwokerto.com tidak merekomendasikan untuk membeli atau menjual cryptocurrency atau aset digital apa pun, dan PortalPurwokerto.com juga bukan penasihat investasi. Oleh karena itu, kami tidak bertanggung jawab atas keputusan investasi Anda. Pembaca harus melakukan riset sendiri sebelum mengambil tindakan apa pun terkait perusahaan, aset, atau layanan dalam artikel ini.

Editor: Hening Prihatini

Sumber: Money US News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah