Network
PORTAL PURWOKERTO - Gadai BPKB Motor di Pegadaian tanpa motor, bisa dilakukan.
Salah satu jenis pinjaman di pegadaian tanpa menitipkan motor di pegadaian adalah pinjaman serba guna.
Pinjaman serba guna di Pegadaian ini menggunakan BPKB motor sebagai agunan.
Meski demikian, tidak semua BPKB motor akan diterima sebagai jaminan, sehingga Anda pun perlu memastikan apakah motor Anda merupakan motor produksi tahun baru misalnya tahun 2015 ke atas.
Baca Juga: Inilah Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian 2022 dan Besaran Bunga, Jangan Lupa Bawa Berkas Berikut
Dikutip dari laman pegadaian.co.id, jenis Pinjaman serba guna ini bisa digunakan untuk keperluan konsumtif.
Adapun keuntungan dari Pinjaman Serba Guna adalah plafon dari Rp 1 juta sampai dengan Rp 100 juta.
Selain itu, nominal angsuran tetap setiap bulan dengan tenor pinjaman berjangka waktu fleksibel antara 12 sampai 36 bulan
Nasabah juga bisa melakukan pelunasan sewaktu-waktu. Bagi Anda yang berminat, berikut ini syaratnya:
1. Fotocopy KTP Calon Nasabah dan pasangan Fotocopy Kartu Keluarga (KK)
2. Surat keterangan domisili (jika ada)
3. Izin Praktek Kerja/Usaha atau Surat Keterangan Kerja/sejenisnya
Baca Juga: Butuh Dana Ekstra, Ini 4 Pinjaman Online Terbaik Aman Diawasi OJK
4. Fotocopy STNK Fotocopy BPKB Fotocopy Surat nikah/ surat cerai
5. Bukti cek fisik kendaraan
6. Bukti Kepemilikan Tempat Tinggal Fotocopy Pajak Bumi Bangunan (PBB) Fotocopy Rekening Listrik
7. Syarat gadai BPKB motor di Pegadaian 2022 pada poin 9-11 khusus bagi calon nasabah pekerja sektor non-formal.
Adapun tabel angsuran gadai BPKB motor di Pegadaian diberlakukan sesuai tarif angsuran bulanan sebagai berikut:
Pinjaman Rp 1 juta - Rp 10 juta: 1,5 persen per bulan
Pinjaman Rp 10,1 juta - Rp 50 juta: 1,25 persen per bulan
Baca Juga: 6 Pinjaman Online Langsung Cair Dalam Hitungan Menit Bunga Rendah, Aman dan Resmi OJK 2022
Pinjaman Rp 50,1 juta - Rp 100 juta: 1,15 persen per bulan
Untuk mengajukan pinjaman ini, Anda perlu mendatangi kantor cabang Pegadaian terdekat untuk mengajukan permohonan.
Setelah itu, petugas Pegadaian akan melakukan survey dan verifikasi. Jika petugas sudah menyetujui besaran pinjaman, dana pinjaman akan ditransfer atau diserahkan secara tunai kepada nasabah.***
