Bisnis di Musim Haji Mengiurkan, Omzetnya Sehari Bisa Sampai Rp20 Juta!

- 31 Mei 2024, 05:00 WIB
Bisnis di Musim Haji Mengiurkan, Omzetnya Sehari Bisa Sampai Rp20 Juta!
Bisnis di Musim Haji Mengiurkan, Omzetnya Sehari Bisa Sampai Rp20 Juta! /Lasti Martina/Portal Purwokerto

Bisnis Perlengkapan Haji 

Untuk berhaji pastinya jemaah harus mengenakan pakaian Ihram, Jenis pakaian ini tergantung dengan bahannya. Meskipun sama-sama bewarna putih, namun terkadang kualitas bahan berbeda. Semakin nyaman dan cepat menyerap keringat, biasanya harganya semakin mahal. 

Selain pakaian ihram, ada juga mukena, sarung, serta sajadah yang mengiringi ibadah haji. Pakaian ini digunakan biasanya saat jemaah haji berada di hotel. 

Karena pakaian ihram laki-laki tidak boleh dijahit, maka tidak memiliki kantong. Karena itu dibutuhkan tas khusus untuk berhaji. Biasanya warnanya adalah putih bersih. Kantong ini biasanya berusi pasport, uang, dan saat hendak melempar jumrah, dapat diisi dengan kerikil.

Sepatu Ihram biasanya juga merupakan salah satu hal yang dicari. Pasalnya, sepatu ihram ini khusus digunakan selama ibadah haji. Karena harus berjalan jauh, sepatu tersebut harus dipastikan nyaman dipakai.

Baju koko dan gamis merupakan dua jenis pakaian muslim banyak juga dicari. Pakaian yang nyaman biasanya digunakan untuk sholat di hotel dan juga saat tidak beribadah.

Tidak ketinggalan, jilbab dan khimar bagi muslimah untuk menutupi aurat dengan sempurna dan syar'i.

Selain itu, perlengkapan haji yang dapat dijualbelikan berupa Al Quran, tasbih, peci, dan lainnya dapat menjadi bagian dari bisnis yang dapat dilakukan pada musim haji. benda-benda ini bisa menjadi bagian utnuk dibawa ke tanah suci, maupun oleh-oleh sekembalinya dari haji.

Baca Juga: Cara Membaca Bacaan Talbiyah Haji, Ini Maksud, Arti dan Hukum Melafazkan

Bisnis Makanan dan Minuman

Bagi jemaah haji yang akan berangkat, biasanya ada kekhawatiran ketidakcocokan lidah dengan makanan yang disediakan di tanah suci. Sehingga sebagain besar jemaah haji memilih untuk membawa sendiri berbagai makanan dan minuman instan yang dapat dikemas dan mengenyangkan.

Contoh makanan yang dibawa biasanya berupa lauk. Kering tempe, kering kentang, gudeg kaleng, rendang kaleng, abon, kornet, tuna, dan sarden kalengan, hingga bubur instan yang dapat dibuat hanya dengan diseduh dengan air.

Halaman:

Editor: Lasti Martina


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah