Upacara penobatan Raja Inggris ini dihadiri sekitar 2000 tamu undangan di Westminster Abbey. Upacara naik tahta Raja Charles III sebagai Raja Inggris dipimpin oleh Uskup Agung Canterbury, Justin Welby.
Diketahui dari jaman dahulu kala upacara penobatan pemimpin Inggris ini memang dipimpin oleh Uskup Agung Canterbury sama seperti ratusan tahun lalu.
Baca Juga: Putri Margaret Hampir Gagalkan Penobatan Ratu Elizabeth II, Bikin Heboh di Tahun 1953
Di upacara penobatan Raja Charles III terdapat ritual yang dilakukan oleh Uskup Agung Canterbury, Justin Welby. Uskup Agung Canterbury menuangkan minyak suci dari ampulla atau botol berbentuk elang.
Dari dalam botol itu minyak suci dioleskan minyak ke tangan, dada, dan kepala raja. Sementara Raja Charles III duduk di kursi penobatan dengan memegang tongkat kerajaan. Di tangan kanan dia memegang tongkat kerajaan dnegan salib dan di tangan kiri tongkat kerajaan dengan merpati.
Kemudian Charles III dipakaikan mahkota kerajaan yang menandakan dirinya resmi menjadi Raja Inggris di umur 74 tahun. Westminster Abbey penuh dengan teriakan God Save The King.
Raja Charles III merupakan anak pertama dari Ratu Elizabeth II yang menang menjadi pewaris tahta Kerajaan Inggris. Sejak dirinya muda, Charles III sudah dinobatkan sebagai pewaris tahta.