Network
PORTAL PURWOKERTO - Kepergian Lee Kun-hee, bos besar Samsung, pada Minggu, 25 Oktober 2020 menyisakan pertanyaan mengenai penggantinya.
Dilansir Portal Purwokerto dari The Wall Street Journal, Lee Kun-hee telah menjadi ketua Samsung selama lebih dari tiga dekade hingga akhir hayatnya.
Sejak kepemimpinannya di tahun 1987, Lee berhasil menjadikan Samsung pada Top 1 Korea Selatan dan merek elektronik yang diperhitungkan di dunia.
Baca Juga: Siap-siap, Iphone 12 Pro Sudah Pre Order 16 Oktober 2020, Diklaim Jadi Smartphone Paling Tangguh
Lee merupakan pemegang saham perorangan terbesar yang dimiliki Samsung. Meski kini sahamnya telah ditransferkan kepada anak-anaknya.
Secara de facto, putranya, Lee Jae-yong, yang dipersiapkan sebagai calon penerus dan juga sebagai wakil ketua Samsung, telah mengambil peran sang ayah untuk memimpin perusahaan raksasa ini sejak ayahnya dirawat di rumah sakit.
Baca Juga: JPS Kemnaker Rp 40 juta, Masih Tersisa 12.000 Kelompok, Buruan Daftar!! Cek Syaratnya Disini
Lee Kun-hee sempat bersitegang dengan saudara kandungnya sejak sang ayah menaruh kepercayaan meneruskan bisnis yang telah dirintis sejak tahun 1938 kepadanya dan bukan kepada anak tertuanya.
Meski Lee yang merupakan anak ketiga pada akhirnya memenangkan kasus tersebut. Namun hingga hari ini belum ada pengangkatan resmi siapa yang menggantikan Lee Kun-hee menjadi ketua Samsung.***
